TRIBUNTANGERANG.COM, KARAWANG ----- Yahya Maulana, anak kuli bangunan di Karawang, Jawa Barat berhasil lulus sarjana S1 di Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang.
Tak tanggung-tanggung, dia meraih Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) nyaris cumlaude yakni 3,82.
Yahya, merupakan mahasiswa Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) membuat kedua orangtuanya bangga atas prestasinya yang gemilang.
Dia menuturkan, sejak awal lulus sekolah menegah atas (SMA) sudah bertekad ingin melanjutkan kuliah.
Hingga akhirnya, Yahya diganjar sebagai mahasiswa penerima manfaat beasiswa Bidikmisi dari program Kementerian Pendidikan Riset dan Teknologi.
"Alhamdulillah sangat senang dan bersyukur atas nikmat yang diberikan Allah kepada saya, sehingga mendapat beasiswa Bidikmisi selama masa kuliah. Tentunya ini tak lepas dari do'a orangtua juga," ungkap usai kegiatan wisudanya, pada Minggu (24/7/2022).
Yahya asli kelahiran Karawang merupakan anak pertama dari dua bersaudara yang berasal dari keluarga pra-sejahtera.
Ayahnya bekerja sebagai kuli bangunan, sedangkan ibunya hanya ibu rumah tangga (IRT) biasanya.
"Saya anak pertama dari dua bersaudara, dan satu-satunya anak yang sudah sarjana," timpalnya.
Dia berharap meski berasal dari keluarga tak mampu, bercita-cita sebagai pengusaha sukses untuk membahagiakan kedua orangtuanya.
"Perjuangan saya ini tidak terlepas dari tekad diri sendiri yang menginginkan kebahagiaan orang tua saat melihat anaknya bisa mengangkat harkat, derajat, dan martabat mereka," jelasnya.
Baca juga: Universitas Negeri Jakarta Buka Jalur Mandiri untuk Program Diploma dan Sarjana
Baca juga: Kisah Dr. Tarpan Suparman yang Pernah Narik Becak, Kini Jadi Dekan FKIP Universitas di Karawang
Sementara, Agus Ferdiana, ayah Yahya Maulana mengaku, senang mengetahui anaknya sulungnya berhasil lulus kuliah.
Senyum dan rona bahagia senantiasa terpacar dari wajahnya saat menghadiri prosesi wisuda sang anak.
Ia berharap, apapun mimpi sang anak kelak, ia selalu mendoakan yang terbaik.
"Saya selalu mendoakan yang terbaik, semoga apa yang ia cita-citakan dapat tercapai," harap Agus. (MAZ)