Kebakaran

Saat Berlibur Bersama Keluarga di Kampung, Kasturi Langsung Shock Mendengar Rumahnya Ludes Terbakar

Penulis: Rendy Rutama
Editor: Lilis Setyaningsih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kasturi bersama huniannya di Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur, pasca kebakaran yang terjadi pada Minggu (25/12/2022)

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA -- Bencana memang kerap datang tanpa bisa diprediksi oleh kasat mata pandangan seorang manusia.

Berangkat dari hal itu, lantas membuat khalayak umum harus tetap tegar dan kuat, jika memungkinkan suatu peristiwa bencana datang menimpanya.

Pernyataan itu rupanya terucap langsung dari mulut seorang pria yang kini berusia 63 tahun bernama Kasturi, selaku warga Kampung Pulo, Jatinegara, Jakarta Timur.


Pria yang memiliki profesi sebagai antar jemput seorang siswa SD dan SMP dengan nama sekolah Marsudirini ini, rupanya telah menjadi korban dari ganasnya kebakaran di Kampung Pulo beberapa waktu lalu.

Rumah tinggal yang telah menemani dirinya beserta keluarga, kini nampak ludes tidak berwujud akibat kebakaran dahsyat kala itu.

Mulanya, Kasturi sempat shock berat ketika mendapatkan kabar dari warga sekitar melalui ponsel genggam kalau huniannya terbakar.

Sebab dirinya mengungkapkan saat itu, tengah berlibur bersama keluarganya di Brebes, Jawa Tengah, yang juga merupakan kampung halamannya.

"Awal ceritanya saya juga lagi di kampung, jadi saya tidak tahu, baru nyampe tadi jam 6 pagi, tau tau udah begini, tadi udah dikasih tau sama temen-temen, sama pak RT, cuma saya lagi di kampung ya mau gimana," kata Kasturi, Selasa (27/12/2022), di depan huniannya yang hangus terbakar.

Baca juga: Kebakaran Hebat di Mampang Prapatan, Petugas Damkar Kerahkan 36 Unit Mobil Pemadam

Pantauan Jurnalis Wartakotalive.com, semua dinding ruangan nampak berwarna hitam gosong sepenuhnya, dan tidak ada satupun warna cat yang masih membekas.

Selain itu, akses tangga menuju ke lantai dua rumah pun nampak ludes tidak tersisa terbakar, karena bahan dasarnya juga yang hanya terbuat dari kayu.

Begitu juga bagian ruang kamar mandi, terlihat ludes tidak tersisa sedikit pun barang yang masih utuh.

Kembali ke bagian depan rumah, pintu masuk yang terbuat dari kayu, hingga jendela rumah pun juga ludes tidak tersisa ludes.

Sehingga, jika dilihat dari jalanan depan huniannya, bagian bangunan dalam rumah Kasturi nampak terlihat jelas seluruhnya.

Kembali, dirinya saat ini terus berucap hanya bisa tegar menghadapi cobaan bencana ini, dan sepenuhnya ia ungkapkan sepenuhnya diserahkan kepada yang di atas.

"Namanya musibah mau diapain lagi, ikhlas in aja ya barang-barang ga ada yang bisa saya selamat in udah ludes semua," sembari mengusap - usap jari jemarinya yang nampak kusam hitam, karena habis membersihkan sisa puing bangunan rumahnya yang terbakar.

Sembari tertunduk lemas diakhir penjelasannya, Kasturi berharap pemerintah dapat memberikan bantuan rutin hingga kini, baik sandang maupun pangan.

Baca juga: Benyamin Davnie Bikin Program 1 RT 1 Relawan Pemadam Kebakaran di Kota Tangerang Selatan

Diketahui sebelumnya, kebakaran telah terjadi di Jalan Inspeksi Kali Ciliwung, Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur, pada Minggu (25/12/2022).

Kebakaran tersebut telah menghanguskan rumah padat penduduk dengan jumlah 49 Kartu Keluarga, 150 Jiwa, dan 42 rumah.

Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun kerugian ditafsir mencapai lebih kurang ratusan juta rupiah. (m37)