Info Bandara

Terhitung Awal Maret 2023 Penerbangan Internasional AirAsia Pindah ke Terminal 2F, Begini Infonya

Editor: Jefri Susetio
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

- Maskapai AirAsia memindahkan operasional penerbangan Internasionalnya di Bandara Soekarno-Hatta. Penerbangan internasional di Bandara Soekarno-Hatta yang semula berada di Terminal 3 ke Terminal 2 F Bandara Soekarno-Hatta.

- Don Muang (DMK)

- Kuala Lumpur (KUL)

- Narita (NRT)

- Penang (PEN)

3. AirAsia Philipiness

- Manila (MNL)

Baca juga: Segini Besarnya Gaji, Tunjangan dan Harta Dirjen Pajak Suryo Utomo, Vira di Medsos Foto Naik Moge

Sedangkan layanan rute internasional di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta yang saat ini masih dilayani AirAsia di antaranya Don Muang (DMK), Kuala Lumpur (KUL) dan Singapura (SIN).

Tambah Armada dan Perluas Konektivitas ke Jepang hingga India

AirAsia akan menambah armada dan perluas konektivitas ke Jepang hingga India dalam rangka memperkuat dan mengembangkan pariwisata Indonesia pada tahun 2023.

Hal ini dilakukan mengingat volume perjalanan udara meningkat di wilayah tersebut pasca Covid-19.

Selain menambah armada pesawat, AirAsia juga akan terus memperkuat dukungan terhadap destinasi super prioritas di Indonesia.

Dalam kunjungannya ke Jakarta, Kamis (26/1/2023) CEO Capotal A, Tony Fernandes, induk perusahaan AirAsia, menegaskan bahwa AirAsia selalu mengedepankan komitmennya terhadap Indonesia, dilansir dari siaran pers resminya.

Pada acara yang sama, Group CEO AirAsia Aviation Group Bo Lingam mengatakan,"Selain menambah armada kami menjadi 32 dari saat ini 17 tahun ini, kami juga berencana menghadirkan A330 berbadan lebar untuk konektivitas yang lebih baik dengan Northeast Asia termasuk Jepang, Korea Selatan, Cina, serta India."

"Dengan perluasan ini, kami berharap dapat mengembangkan logistik dan memperkuat dukungan kami kepada Indonesia dalam memulihkan dan menumbuhkan industri pariwisata," imbuhnya.

Lingam juga menyatakan optimismenya terhadap bisnis maskapai Indonesia, dengan mengatakan, "Operasi internasional kami sangat kuat di Indonesia, telah membawa hampir 5 juta penumpang sebelum Covid-19, yang mewakili 30 persen turis internasional yang tiba di negara tersebut."

Halaman
123