SEA Games

Indra Sjafri Sempat Selebrasi Pada Akhir Babak Kedua: Semua Orang Diprank Wasit

Penulis: Gilbert Sem Sandro
Editor: Jefri Susetio
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Timnas Indonesia U-22 Indra Sjafri mengatakan, banyak pihak dan pasang mata yang menyaksikan pertandingan bersejarah itu terkena prank oleh wasit.

TRIBUNTANGERANG.COM - Tim Nasional Indonesia U-22 berhasil meraih medali emas pada SEA Games 2023 usai kalahkan Thailand dengan skor 5-2.

Torehan medali emas di cabang olahraga sepak bola tersebut kembali diraih Indonesia setelah 32 tahun menanti.

Dalam laga yang berlangsung hingga babak perpanjangan waktu tersebut, tidak sedikit drama yang terjadi.

Baca juga: PSSI Ucap Terima Kasih Dukungan Rakyat, Timnas Indonesia Disambut Bak Raja di Bandara Soetta

Mulai dari kericuhan antara tim Indonesia dengan Thailand, hingga momen sang pelatih Indra Sjafri yang sempat salah menduga tiupan maksud pluit dari wasit.

Saat itu Indonesia tengah unggul 2-1 atas Thailand hingga penghujung laga lewat dua gol yang dilesatkan Ramadhan Sananta.

Saat itu, drama pertandingan terus berlanjut sehingga membuat babak injurytime mencapai 7 menit.

Namun, pertandingan berjalan keras, sejak menit pertama injury time pelanggaran demi pelanggaran terjadi.

Hingga masuk menit 90+7, Wasit Qasim Matar Ali Al Hatmi meniupkan pluit.

Bukan pluit panjang yang dimaksud, melainkan tanda adanya pelanggaran.

Namun, bola yang saat itu telah bergulir ke tengah lapangan membuat para suporter, staff, pemain, oficial, hingga pelatih menduga pluit tersebut merupakan tanda berakhirnya pertandingan.

Indra Sjafri yang bangga usai berhasil menundukan Thailand lewat laga yang amat dramatis pun masuk ke dalam lapangan untuk memeluk para pemain.

Namun sesaat kemudian, seluruh pasang mata yang menyaksikan pertandingan tersebut mengetahui bahwa pertandingan belum usai.

Pelanggaran yang diterima Thailand tersebut sempat mematahkan asa masyarakat Indonesia untuk menjadi juara.

Pasalnya, berawal dari umpan panjang tengah lapangan, justru membuahkan gol bagi Thailand dalam menyamakan skor menjadi 2-2 dan memaksa lanjut ke babak perpanjangan waktu.

Menyikapi hal itu, Pelatih Indra Sjafri mengatakan, banyak pihak dan pasang mata yang menyaksikan pertandingan bersejarah itu terkena prank oleh wasit.

Hal tersebut disampaikan oleh Indra Sjafri saat kembali ke Tanah Air dan tiba melalui Terminal 3 Kedatangan Internasional Bandara Soekarno-Hatta.

"Semua orang diprank wasit ya, hahaha...," ujar Indra Sjafri sambil tertawa saat kembali ke Indonesia, Kamis (18/5/2023) malam.

Kendati demikian, Indra Sjafri tidak menyalahkan wasit akan momen tersebut.

Menurutnya, pluit yang ditiupkan oleh wasit tersebut tidak memiliki tujuan apapun, selain memimpin pertandingan.

"Ya, dia itu kan apa namanya, bukan sengaja lah dia itu...," kata Indra Sjafri sambil berjalan didampingi oleh Kombes Pol Sumardji.

Disambut Suka Cita di Bandara

Tim Nasional Indonesia U-22 disabut "bak raja" dengan penuh gembira oleh para suporter setiba di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Kamis (18/5/2023).

Berdasarkan pengamatan Wartakotalive.com/TribunTangerang.com, skuad Garuda Muda tiba di Terminal 3 Kedatangan Internasional Bandara Soekarno-Hatta, sekira pukul 20.56 WIB.

Para pemain, pelatih, serta official, tiba dengan mengenakan jaket bernuansa merah hitam, dengan berlambang Burung Garuda pada dada.

Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Zainudin Amali, turut bergabung dan tiba bersama dengan Timnas U-22.

PSSI Ucap Terimakasih

Wakil Ketua Umum PSSI Zainudin Amali mengucapkan terima kasihnya kepada pelatih, manager, hingga seluruh pemain Timnas Sepak Bola Indonesia yang telah membawa kembali medali emas ke Tanah Air.

"Terima kasih dukungan dan doa dari seluruh masyarakat Indonesia yang telah memberikan dukungan kepada timnas sehingga berhasil bawa emas kembali ke tanah air," ujar Zainudin Amali saat konfrensi pers.

Zainudin berharap kembalinya medali emas ke pangkuan Ibu Pertiwi, kedepannya sepakbola Indonesia akan menghasilkan prestasi-prestasi lain di kancah internasional.

"Semoga medali emas ini, membuat sepakbola kita maju ke depannya. Bawa medali-medali lainnya di ajang internasional," ucap dia.

Baca juga: Raih Emas SEA Games, Timnas Indonesia Disambut Ratusan Suporter di Bandara Soekarno-Hatta

Ikuti Prosesi Penyambutan.

Seluruh pemain dan official Timnas Indonesia mengikuti prosesi penyambutan tersebut.

Satu persatu pemain menerima karangan bunga yang secara simbolis dikalungkan.

Adapun perwakilan pemain yang terima bunga secara simbolis di antaranya Witan Sulaiman, Bagas Kaffa dan pelatih Timnas Indonesia Indra Sjafri.

Kedatangan skuad Garuda Muda tersebut juga disambut oleh ratusan suporter yang telah memadati Bandara Soekarno-Hatta.

Para supporter tersebut tidak berhenti mengeluarkan chat dan menyanyikan yel-yel khas Timnas Indonesia yang sedang bertanding.

Para supporter rela berdesakan, demi menemui satu persatu para pemain, untuk sekedar memberikan semangat, bersalaman, hingga melakukan swafoto bersama.

Puluhan aparat keamanan dari security, Aviation Security (Avsec), hingga Polresta Bandara Soekarno-Hatta, dikerahkan mengamankan rombongan Timnas Indonesia yang pulang tersebut.

 

Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

(m28)