Pria China Berlama-lama di Toilet Jadi Banyak Perbincangan Netizen, Begini Kisahnya

Editor: Jefri Susetio
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pria China dipecat karena menghabiskan waktu enam jam di toilet tempat kerjanya. Alhasil, pria China itu menjadi perbincangan banyak orang.

TRIBUNTANGERANG.COM - Pria China dipecat karena menghabiskan waktu enam jam di toilet tempat kerjanya.

Alhasil, pria China itu menjadi perbincangan banyak orang.

Pemberitaan South China Morning Post, karyawan bermarga Wang itu bergabung dengan perusahaan tempat bekerja di April 2006.

Baca juga: Marselino Ferdinan Menanti Lemparan Pratama Arhan, Optimistis Bisa Repotkan Argentina

Ia bekerja dengan kontrak tidak tetap sejak April 2013.

Pada bulan Desember 2014, Wang membutuhkan perawatan medis karena ada masalah pada anusnya.

Meskipun pengobatannya berhasil, Wang bersikeras bahwa dia terus mengalami rasa sakit yang terus-menerus.

Sejak Juli 2015, ia harus menghabiskan waktu antara tiga dan enam jam sehari di kamar kecil.

Menurut catatan perusahaan, antara 7-17 September 2015, Wang menggunakan kamar kecil 2-3 kali dalam satu shift.

Jika ditotal, ia menggunakan toilet sebanyak 22 kali selama periode itu.

Wang awalnya menghabiskan waktu 47 menit di toilet tapi menjadi semakin lama hingga 196 menit.

Pada tanggal 23 September 2015, perusahaan memutuskan kontraknya dengan mengutip ketentuan dalam buku pedoman karyawan mengenai keterlambatan, keberangkatan awal, dan ketidakhadiran yang tidak sah dari pekerjaan.

Wang yang tidak terima kemudian mengajukan arbitrase.

Ia meminta kelanjutan kontrak kerja jangka waktu tidak tetap dan pemulihannya.

Setelah proses hukum yang berlarut-larut, Wang akhirnya kehilangan tawarannya untuk mendapatkan kembali pekerjaannya.

Pengadilan mengatakan bahwa Wang yang membutuhkan waktu lama di kamar kecil, telah melampaui kebutuhan fisiologis yang wajar.

Pengadilan juga menegaskan bahwa pemecatannya sah dan dapat dibenarkan.

Saat kasus ini menyebar di media sosial, warganet menyampaikan pendapatnya.

Satu orang berkata: “Menghabiskan empat jam dari delapan jam hari kerja di kamar kecil? Bos mana yang bisa menerima itu?”

"Ini seperti dibayar untuk menggunakan toilet," kata yang lain.

"Orang yang sakit memang pantas mendapatkan simpati, tetapi seseorang tidak boleh menggunakannya sebagai alasan," ujarnya.

"Jika karyawan seperti itu menang, toilet akan dipenuhi karyawan,” kata yang lain.

Sementara komentator keempat menambahkan:

"Aku pernah menonton video di Bilibili di mana seorang blogger mengubah kamar kecil menjadi lounge," katanya.

"Mereka tidur, menonton drama, dan bahkan makan mie di dalamnya," ujarnya.

Baca juga: Ambar Ditabrak Pacarnya yang Terbakar Api Cemburu: Cemburu Ada yang Dadah-dadahi Saya

Aturan tegas sejumlah perusahaan tentang istirahat menggunakan toilet

Dua tahun lalu, sebuah perusahaan di provinsi tenggara Guangdong mendenda pekerja 20 yuan (Rp41.000).

Jika mereka menggunakan toilet lebih dari sekali sehari sebagai bagian dari upaya efisiensi.

Pada tahun 2018, perusahaan Internet NetEase menghabiskan sekitar 2 juta yuan (Rp4,1 miliar) untuk memblokir sinyal Internet di toiletnya.

 

Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

(Tribunnews.com, Tiara Shelavie)

 

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pria di China Dipecat karena Habiskan Waktu hingga 6 Jam Sehari untuk Pergi ke Toilet