Laporan Reporter TRIBUNTANGERANG.COM, Rafsanzani Simanjorang
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Anggota DPRD Kota Tangerang Selatan, Alex Prabu mengaku miris melihat keadaan rumah singgah milik dinas sosial Tangerang Selatan yang memprihatinkan.
Sosok ketua fraksi PSI DPRD Tangerang Selatan ini mengaku prihatin kondisi rumah sosial tak mencerminkan kota cerdas, relegius dan modern.
"Miris sekali ya. Di kota cerdas, religius dan modern namun sayang rumah singgahnya kurang memanusiakan manusia," ujarnya, Selasa (12/9/2023).
Kata Alex, walaupun hanya untuk singgah yang sifatnya sementara bagi warga yang tak beruntung, penting diberikan tempat yang layak sebagai perhormatan pada martabat manusia.
Baca juga: Kondisi Rumah Singgah Dinsos Tangsel Sangat Memprihatinkan, Tak Terawat?
Ia pun meminta agar Dinsos (dinas sosial) memperbaiki fasilitas rumah singgah agar lebih manusiawi.
"Ruangannya harus diperbaiki agar lebih nyaman fasilitas MCK juga mesti bersih sembari menunggu gedung baru," katanya.
Diketahui, pemerintah Kota Tangerang Selatan berencana membangun gedung baru untuk dinas sosial.
Sebelumnya, rumas singgah milik dinas sosial Kota Tangerang Selatan sangat memprihatinkan.
Dari pantauan Tribun Tangerang di lapangan pada Selasa (12/9/2023), rumah singgah yang ada di lantai bawah gedung bertingkat tiga ini jauh dari kata layak.
Delapan kamar yang ada, nyaris semuanya tak terawat.
Sejumlah engsel pintu kamar rusak.
Beberapa hanya dikaitkan dengan kawat dan rantai.
Kamar yang berukuran sekira 3x4 meter pun berisikan kasur yang tampak kotor.
Parahnya lagi, setiap kamar tak punya toilet.
Toilet hanya ada dua buah yang posisinya di luar kamar.
Terlihat satu toilet sangat tak layak dengan pintu yang terlepas dan hanya disandarkan pada dinding untuk menutup akses pandangan ke dalam toilet.
Kemudian, dalam toilet itu tak terlihat sebuah bak kamar mandi. Hanya sebuah ember serta sebuah gayung yang terlihat kotor.
Lalu, tampak pula tumpukan sampah seperti kasur bekas, kursi bekas, hingga tempat tidur yang rusak di samping toilet rusak tersebut.
Baca juga: Pemkot Tangsel Hanya Punya 6 Kamar Rumah Singgah, Penghuninya Anak-anak PMKS dan ODGJ
Rumah singgah Tangerang Selatan tak bisa disebut ideal dengan jumlah penduduk Tangerang Selatan.
Sub Koor Rumah Singgah, Agus Supriyadi saat ditemui di lokasi, mengatakan Tangerang Selatan idealnya punya 60'an kamar dengan berbagai fasilitas di dalamnya.
Namun, hal itu tidak dimiliki Dinas Sosial Tangerang Selatan.
Kata Agus, rumah singgah ideal harus punya ruangan tempat ibadah, ruangan klien lansia bed rest, ruangan klien orang dalam gangguan jiwa, ruangan klien anak, ibu hamil dan perempuan, ruangan klien orang terlantar, ruangan klien sakit menular.
Lanjutnya, rumah singgah idealnya juga memiliki ruangan penerimaan atau pemulangan klien, ruangan assesment, ruangan perawat, gudang, dapur, kamar mandi hingga ruangan pakaian untuk klien. (Raf)