Kronologi Naufal Athallah Diminta Lepas Alat Bantu Dengar hingga Dicurigai Joki saat UTBK di UI

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Naufal Athallah ditemui TribunTangerang.com, Kamis (20/6/2024)

"Yaudah saya lepas, takutnya gak bisa ikut ujian, gak keluar hasil UTBK karena ada alat mencurigakan. Saya lepas alat bantu dengarnya, saya taruh di tas, saya ke meja ujian," ucap Naufal.

Karena tak menggunakan alat bantu dengar, Naufal mengakui jika dia tak lagi bisa mendengar pengarahan sebelum ujian dimulai.

Jelas saja, Naufal merasakan kebingungan karena tak bisa mendengar apa yang dibicarakan oleh panitia.

"Disitu ada pengarahan sebelum ujian, saya sudah tidak pakai alat bantu dengar, saya merasa bingung, tidak dengar apa-apa, panitia ngomong," kata Naufal.

Naufal hanya bisa berusaha untuk melihat gerak bibir panitia, agar bisa mengetahui apa yang dibicarakan.

"Saya mulai fokus bacaan gerakan bibir panitia, saya agak bingung panitia ngomong apa, saya bingung," ujar Naufal.

Tak sampai disitu, Naufal juga merasakan kebingungan ketika mengerjakan soal UTBK saat itu.

Bukan tanpa alasan, Naufal merasa jika tubuhnya tak lagi stabil karena tidak menggunakan alat bantu dengar.

"Saya tetap semangat ujian, tapi lama kelamaan menurun, karena kalau tidak menggunakan alat bantu dengar itu, kestabilan saya menurun, saya tidak fokus, hilang arah," kata Naufal.

Meskipun demikian, Naufal tetap berusaha mengerjakan ujian UTBK meski semangatnya mulai menurun.

Setelah selesai ujian, Naufal tetap dipandangi dan tetap dicurigai oleh orang di sekitarnya, sehingga terbawa perasaan.

"Setelah ujian saya pakai lagi alat bantu dengarnya, saat selesai ujian tetap ada yang ngeliatin, tidak semuanya, cuman kaya ada 3 orang, dan saya langy pulang dengan  perasaan yang tidak enak," kata Naufal.

Meskipun demikian, Naufal meminta maaf kepada Universitas Indonesia karena pengalaman yang kurang menyenangkan ini viral di media sosial.

Naufal berharap kedepannya penyandang tuna rungu dan Disabilitas sepertinya bisa mendapatkan ruang untuk mengikuti ujian.

"Harapannya buat UTBK 2025, saya harap ini ada opsi untuk penyandang disabilitas, apalagi banyak di aplikasi x yang mengalami hal serupa seperti disuruh lepas alat bantu dengar," ucap Naufal.

Halaman
123