TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG- Tak hanya merevitalisasi bangunan Pasar Anyar, Pemerintah Kota Tangerang juga akan menciptakan transportasi intermoda di sekitar pasar.

Seperti angkutan perkotaan (angkot), akan bisa mengakses masuk ke bagian selatan Pasar Anyar, setelah revitalisasi rampung.

Rencana tranportasi intermoda itu pun disambut baik oleh para sopir angkot, salah satunya Didih.

Didih menilai, tranportasi yang terintegrasi itu, dapat berdampak positif dengan bertambahnya jumlah penumpang.

"Saya setuju, kalau angkot bisa masuk ke Pasar Anyar, bisa jadi penumpang bertambah," kata dia kepada wartawan, Selasa (16/7/2024).

Namun begitu, Didih berharap pelaksanaan transportasi intermoda juga harus dibarengi dengan penataan di depan pasar, agar tidak terjadi penumpukan kendaraan.

"Yang penting penataannya harus tepat, para PKL liar di depan Pasar Anyar ditertibkan, supaya jalanannya bisa lebih lebar, biar enggak ada penumpukan kendaraan juga," papar dia.

Baca juga: Direlokasi ke Plaza Shinta, Pedagang Sebut Pendapatan Tetap Stabil

Di samping itu, Direktur Utama Perumda Pasar Kota Tangerang, Titien Mulyati menuturkan para pembeli di Pasar Anyar akan dimudahkan aksesnya ke berbagai moda transportasi usai revitalisasi rampung.

Dari Pasar Anyar, Pemkot Tangerang akan membangun jembatan untuk langsung ke Stasiun Tangerang.

"Nantinya akan dibuat transportasi intermoda. Karena di situ kita lihat ada stasiun kan, dari stasiun itu bisa bikin jembatan, jadi dari Pasar Anyar ke stasiun," ujar Titien

"Nanti kita tata dari Pasar Anyar sampai stasiun terus sama Pasar Lama, baliknya lagi ke Kalipasir," sambungnya.

Tak hanya itu, Pemkot Tangerang juga akan melakukan penataan terminal di sisi Pasar Anyar.

Sehingga, akses angkutan perkotaan (angkot) tak hanya di depan pasar, namun juga bisa masuk ke area selatan Pasar Anyar.

"Samping pasar di situ ada terminal, seperti angkot itu tidak hanya di depan pasar, tetapi bisa masuk ke selatan," ujar Titien.

Sehingga lanjut Titien, akses transportasi umum tersebut akan terintegrasi dengan Pasar Anyar, Stasiun Tangerang, dan pusat kuliner.

"Jadi terintegrasi antara Pasar Anyar, Stasiun Tangerang, dan pusat kuliner," paparnya. (m41)