Di samping itu, Paus juga mengucapkan terima kasih kepada Nasaruddin yang sudah menyambutnya di Masjid Istiqlal.
Paus ikut melihat terowongan silaturahmi yang menghubungkan Masjid Istiqlal dengan Gereja Katedral.
Ia menilai, terowongan tersebut dapat menjadi tempat dialogis umat beragama. Paus juga mengajak setiap orang agar membantu orang lain untuk melewati terowongan ini dengan pandangan yang diarahkan menuju terang.
“Dengan demikian, di akhir perjalanan, kita akan mampu mengenal dalam diri mereka yang berjalan di samping kita seorang saudara, seorang saudari, yang dengannya kita dapat berbagi kehidupan dan saling mendukung satu sama lain,” pungkas Paus. Artikel ini telah tayang di Kompas.com