Banjir Kota Tangerang

21 Titik Banjir di Kota Tangerang Surut Pasca Diterjang Banjir Setinggi 1 Meter

Penulis: Gilbert Sem Sandro
Editor: Joseph Wesly
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LANGGANAN BANJIR- Perumahan Duren Village, Ciledug Indah 1, serta Ciledug Indah 2 dan Jalan KH Hasyim Ashari, Karang Tengah, Kota Tangerang, Banten, tidak lagi terendam banjir, Rabu (9/7/2025). (TribunTangerang/Gilbert Sem Sandro)

Laporan Wartawan,TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG- Sebanyak 21 titik banjir di Kota Tangerang akhirnya surut pasca dilanda banjir hingga setinggi 120 sentimeter(cm), pada Selasa (8/7/2025) kemarin.

Plt Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Mahdiar mengatakan, banjir tidak lagi terlihat sejak pagi tadi.

"Alhamdulillah sudah surut sejak dinihari tadi di semua titik yang kemarin terendam banjir," ujar Mahdiar kepada TribunTangerang.com, Rabu (9/7/2025).

Pasca surutnya banjir tersebut puluhan masyarakat yang sempat dievakuasi oleh petugas ataupun mengungsi secara mandiri telah kembali ke rumahnya masing-masing.

Mereka kembali ke kediamannya setelah memastikan banjir tidak lagi merendam rumah ataupun akses jalur untuk pulang.

Hal tersebut terlihat dari Jalan KH Hasyim Ashari yang telah kembali dipadati pengendara baik menuju Kota Tangerang ataupun Jakarta Barat.

Baca juga: Banjir Kota Tangerang Bikin Pengendara Motor Sengsara, Barang Bawaan dan Ransel Hanyut Terbawa Air

"Informasi dari wilayah, karena semua sudah surut yang kemarin dievakuasi telah beralih ke rumah masing-masing," ungkapnya.

Berdasarkan pantauan TribunTangerang.com sejak pukul 12.00 WIB, Jalan KH Hasyim Ashari tidak lagi terendam banjir yang meluap dari aliran Kali Angke.

Sementara itu tiga pemukiman masyarakat yang kemarin menjadi lokasi banjir terparah hingga ketinggiannya mencapai dada orang dewasa kini telah kembali ditempati oleh penghuninya.

Kawasan pemukiman tersebut ialah Perumahan Duren Village, Ciledug Indah 1, serta Ciledug Indah 2 yang ketiga juga dilintasi oleh Jalan KH Hasyim Ashari.

Diberitakan sebelumnya, terdapat lima kecamatan di Kota Tangerang yang terdampak banjir yaitu Cibodas, Cipondoh, Pinang, Ciledug, hingga Karang Tengah.

Untuk banjir terparah sendiri berlokasi pada Kecamatan Karang Tengah tepatnya di Perumahan Ciledug Indah 1, Ciledug Indah 2 serta Perumahan Duren Villa.

Akibatnya ribuan rumah terendam banjir dengan ketinggian mulai 50 sentimeter (cm) hingga 1,2 meter yang terparah.

Banjir tersebut pun mengakibatkan ribuan rumah warga terendam, bahkan hingga setinggi dada orang dewasa. Imbasnya 2.240 Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir dan ratusan orang diantaranya harus dievakuasi ataupun mengungsi.

Warga yang terdampak banjir berada di RW 04 Griya Kencana berjumlah 252 KK, RW 05 Ciledug indah 2 sejumlah 282 KK, RW 02 Duren Villa yaitu 180 KK.

Sementara untuk dibRW 06 Ciledug Indah 1 ada 625 KK, RW 07 Ciledug Indah 2 sebanyak 546 KK, serta RW 08 Ciledug Indah 2 terdapat 405 KK.

Adapun Hujan mengguyur wilayah Kota Tangerang juga turut membuat akses jalan dari Ciledug menuju ke Jakarta terputus.

Ruas Jalan KH Hasyim Ashari tidak dapat dilintas lagi oleh kendaraan sejak tadi pagi sehingga membuat banyak pengendara mencari jalur alternatif lainnya.

Akses jalan di KH Hasyim Ashari yang menuju Jakarta dan juga sebaliknya enggak bisa dilalui, ketinggian air hingga 80 sentimeter.

Sejumlah warga yang terdampak banjir pun menjadikan Jalan KH Hasyim Ashari sebagai tempat parkir kendaraan lantaran banjir telah masuk ke kediamannya. (m28)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News