Angka Kemiskinan Kota Tangerang Alami Penurunan Lima Tahun Terakhir, Tahun 2025 Hanya 5, 19 Persen

Penurunan angka kemiskinan ini menjadi bukti bahwa seluruh program pembangunan di Kota Tangerang

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joseph Wesly
TribunTangerang/Gilbert Sem Sandro
KEMISKINAN TURUN- Angka kemiskinan masyarakat Kota Tangerang diklaim berada di angka 5,19 persen menjelang akhir tahun 2025. Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang Yeti Rohaeti mengatakan, pihaknya berhasil mencatatkan angka kemiskinan terendah dibandingkan tahun lalu. 

Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG- Angka kemiskinan masyarakat Kota Tangerang diklaim berada di angka 5,19 persen menjelang akhir tahun 2025.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Tangerang Yeti Rohaeti mengatakan, pihaknya berhasil mencatatkan angka kemiskinan terendah dibandingkan tahun lalu.

"Penurunan angka kemiskinan ini menjadi bukti bahwa seluruh program pembangunan di Kota Tangerang telah berjalan efektif dan tepat sasaran," ujar Yeti kepada awak media, Selasa (7/10/2025).

Berdasarkan data yang dipublikasi Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Tangerang, presentase angka kemiskinan di Kota Tangerang terus mengalami penurunan dalam lima tahun terakhir.

Pada tahun 2021 silam angka kemiskinan berada di 5,93 persen, lalu 5,77 persen di tahun 2022, presentase 5,89 persen di tahun 2023, kemudian 5,43 persen tahun 2024, hingga 5,19 persen pada tahun 2025.

Presentase tersebut menunjukan angka kemiskinan Kota Tangerang relatif lebih baik dibandingkan dengan kabupaten atau kota lainnya di Provinsi Banten.

"Pemkot Tangerang kembali berhasil mencapai target penurunan angka kemiskinan sebesar 0,24 persen atau 4,15 ribu jiwa dibandingkan dengan tahun sebelumnya," paparnya.

Pemerintah Kota Tangerang juga berhasil meningkatkan garis kemiskinan sebesar 6,04 persen dibandingkan dengan tahun sebelumnya. 

Hal tersebut menjadikan Kota Tangerang merupakan daerah dengan garis kemiskinan tertinggi kedua di Provinsi Banten setelah Kota Tangerang Selatan dengan angka pendapatan per kapita sebesar Rp 838.535 per bulan.

"Pemkot Tangerang akan berupaya meningkatkan kinerja pembangunan untuk menurunkan angka kemiskinan secara lebih maksimal," tuturnya.

"Kami akan terus meningkatkan sinergi lintas sektor dalam mendukung sejumlah program pembangunan strategis yang berdampak langsung bagi kesejahteraan masyarakat di Kota Tangerang," jelasnya. (m28)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved