Deteksi Dini Diperluas, Dinkes Tangsel Hadapi Stigma dan Ketakutan Warga Lewat Program Ngider Sehat

Banyak yang bilang takut ketahuan punya penyakit. Takut kalau habis dicek malah jadi stres

Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Joseph Wesly
TribunTangerang/Ikhwana Mutuah Mico
PROGRAM NGIDER SEHAT- Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Allin Hendalin Mahdaniar saat tampil di Podcast bersama Warta Kota Network di kantor Dinas Kesehatan, Serpong, Tangsel, (TribunTangerang.com - Wartakota Network/Ikhwana Mutuah Mico). 

Allin menyampaikan Program Ngider Sehat yang kini diperkuat dengan layanan medis premium, dokter keliling, hingga alat EKG dan USG pun menjadi jawaban atas keterbatasan akses. Namun, itu belum cukup jika kesadaran masyarakat masih rendah.

"Yang kami perjuangkan bukan hanya akses kesehatan, tapi juga perubahan pola pikir,” tegas Allin. 

Ia menambahkan, salah satu misi besar Dinas Kesehatan Tangsel adalah menumbuhkan budaya hidup sehat dan berani mengetahui kondisi tubuh.

Melihat kondisi ini, Allin mengatakan edukasi terus digalakkan, baik melalui kunjungan rumah, pos layanan keliling, hingga media sosial.

Dinas Kesehatan Tangsel telah bekerja sama dengan tokoh masyarakat, RT/RW, dan lembaga keagamaan untuk menyampaikan pesan ini secara lebih dekat.

“Sehat itu bukan menunggu sakit dulu, tapi sadar dari sekarang,” pungkasnya. (m30)

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved