Antasari Azhar Meninggal Dunia

Jimly Asshiddiqie Sebut Mendiang Antasari Azhar 'Kepleset' tapi Bukan Orang Jahat

Meski harus menerima akibat hukum, Jimly Asshiddiqie menilai kesalahan Antasari lebih bersifat “kepleset” daripada tindakan jahat

|
Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Joseph Wesly
TribunTangerang/Ikhwana Mutuah Mico
KEPLESET- Jimly Asshiddiqie menilai kesalahan Antasari lebih bersifat “kepleset” daripada tindakan jahat, dan kisahnya bisa menjadi pelajaran bagi penegak hukum masa kini. (TribunTangerang.com - Wartakota Network/Ikhwana Mutuah Mico). 

Setelah menjalani dua pertiga masa hukuman, permohonan grasi kepada Presiden Joko Widodo dikabulkan pada 2015 sehingga ia bebas bersyarat pada 10 November 2016, sebelum akhirnya bebas murni pada 2017.

Tangis Istri

Tangis istri mendiang Antasari Azhar, Ida Laksmiwati pecah, usai melaksanakan salat jenazah untuk sang suami di As-Syarif Al Azhar BSD Mosque, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Sabtu (8/10/2025).

Pantauan TribunTangerang.com, wanita yang dinikahi Antasari Azhar pada 1983 itu mengenakan pakaian serba hitam dengan hijab berwarna senada. 

Ia duduk di kursi dan dikelilingi oleh keluarga. Beberapa tampak ikut menangis, sementara yang lain duduk di hadapannya untuk memberikan semangat.

Salat Jenazah mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) itu  berlangsung khidmat dan penuh haru. Sejumlah keluarga, kerabat, serta masyarakat hadir untuk memberikan penghormatan terakhir.

Imam masjid menyampaikan ungkapan duka dan ajakan untuk bersama-sama mendoakan almarhum.

“Telah berpulang ke Rahmatullah saudara kita, orang tua kita, Bapak Haji Antasari Azhar pada hari ini. Alhamdulillah pelaksanaan fardu kifayah, menyolatkan, salat jenazah, dan dimakamkan di tempat pemakaman telah berjalan. Mari kita sama-sama salat jenazah almarhum. Semoga Allah menerima ibadahnya, mengampuni dosa-dosanya, dan menempatkannya di surga,” ujar imam masjid dihadapan jamaah yang hadir, Serpong, Tangerang Selatan, Sabtu, (8/11/2025)

Keinginan Terakhir Terkabul

Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Antasari Azhar meninggal dunia, Sabtu (8/11/2025) pukul 10.57 WIB. setelah sempat dirawat di rumah sakit. 

Menantu Antasari Azhar, Mochamad Ahdiansyah mengungkapakan ayah mertuanya menghembuskan napas terakhir di rumah, sesuai dengan keinginannya.

Sebelum wafat, lanjut Ahdiansyah, Antasari Azhar sempat dinyatakan membaik oleh tim dokter.

“Beliau sempat dirawat di rumah sakit, dokter bilang sudah bisa pulang. Tapi sekitar pukul 10 kondisinya kembali kritis karena faktor usia,” ujar Ahdiansyah, Serpong, Kota Tangerang Selatan, Sabtu (8/11/2025).

Ahdiansyah menambahkan, dokter sempat menyebut ada infeksi virus yang menyebabkan kondisi Antasari menurun, namun belum dapat dipastikan apakah itu Covid-19 atau jenis virus lain.

“Kami sempat konfirmasi dari dokter soal virusnya,” tambahnya.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved