70 Pelajar Diduga Akan Serang Siswa Lain Diamankan di Cikokol, Ada yang Bawa Celurit

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Sebanyak 70 pelajar Jakarta dan Tangerang diamankan polisi lantaran diduga hendak tawuran di Cikokol, Kota Tangerang.

Kasat Reskrim Polrestro Tangerang, Kompol Bonar Pakpahan menuturkan, dari 70 siswa yang diamankan, 5 di antaranya membawa senjata tajam jenis celurit. 

"Kami proses dan dilakukan pemeriksaan interogasi apabila nanti sudah terkumpul informasinya akan sangkakan (mereka) dengan Undang-undang darurat," ujar Bonar, Selasa (31/8/2021).

Berdasarkan data intelijenm kata Bonar, puluhan pelajar diamankan Polsek Tangerang tersebut diduga hendak menyerang siswa.

Baca juga: Jelang Digelarnya Pembelajaran Tatap Muka, SMPN 4 Kota Tangsel Minta Pengantar Tidak Berkerumun

Baca juga: UPDATE Covid-19 Indonesia 31 Agustus 2021: 10.534 Pasien Baru, 16.781 Orang Sembuh, 532 Meninggal

Pelajar yang akan diserang itu sedang berada di sekolah menengah kejuruan (SMK). 

"Kami mengamankan mereka dan diserahkan kepada kami untuk diproses," ucapnya.

Bonar merinci, sebanyak 65 siswa yang diamankan selanjutnya dilakukan pendataan.

Mereka wajib dijemput oleh orangtua dan diketahui oleh Ketua RT serta RW setempat. 

"Kami memastikan jika dikemudian hari mereka kembali mengulangi perbuatannya kami pastikan proses hukum berjalan."

"Dan kami memastikan mereka akan kesulitan mengurus SKCK (surat keterangan catatan kepolisian-Red) karena data mereka sudah ada di kami," kata Bonar.

Baca juga: Jadwal Mobil Vaksin Keliling di Kabupaten Tangerang Bulan September, Diprioritaskan untuk Ibu Hamil

Baca juga: Satgas: Lonjakan Kasus Covid-19 Selalu Diikuti Munculnya Varian Baru, Jangan Abai Prokes

Siti--orangtua salah satu murid justru bersyukur karena putranya diamankan pihak kepolisian sehingga terhindar dari aksi tawuran.

"Coba kalau sampai jadi (tawuran) enggak tau jadi apa. Syukur ditangkap duluan," kata Siti.