Virus Corona
SMPN 2 Tangerang Warganya Terpapar Covid, Seorang Siswi Kaget karena Tak Merasakan Gejala
Empat warga sekolah SMPN 2 yang terpapar positif Covid-19 itu, terdiri dari dua orang siswa dan juga dua guru.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Dian Anditya Mutiara
"Ternyata hasilnya, dari 1000 sampling yang kita lakukan dalam dua hari, saat 28 dan 29 September 2021 lalu, ada 25 siswa, seorang guru dan satu staf TU yang positif Covid-19," sambungnya.
Seluruh kegiatan belajar-mengajar pada 15 sekolah yang terdapat siswanya positif tersebut, di liburkan untuk sementara waktu.
"Kita sudah bahas bersama dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kota Tangerang, dan hasilnya sekolah-sekolahnya kita liburkan," tukas Arief
Siswa SMPN Tangerang Terpapar Covid Tanpa Gejala, Camat: Terbukti Vaksinasi Bisa Menangkal
Ada dua sekolah menengah pertama (SMP) di Kecamatan Tangerang ditutup, akibat adanya siswa-siswi yang terkonfirmasi Covid-19 selama pembelajaran tatap muka.
Camat Tangerang, Achmad Zuldin Syafii mengungkapkan, dua sekolah yang siswanya terkonfirmasi Covid-19 tersebut adalah SMPN 1 dan SMPN 2, Kota Tangerang.
"Ada dua sekolah yang kami tutup dulu sementara waktu, karena memang ada beberapa siswa-siswi mereka terpapar Covid-19," ujar Achmad Zuldin Syafii saat diwawancarai TribunTangerang.com, Sabtu(2/10/2021).
"Penutupan tersebut memang sesuai dengan arahan dari Pemerintah Kota Tangerang, agar sekolah ini disterilkan dahulu," imbuhnya.
Baca juga: Dua Siswi SMPN I Tangerang yang Terkena Covid19 Masih Dalam Perawatan, 1 Sudah Sembuh
Lebih lanjut Achmad Zuldin menambahkan, para siswa-siswi yang terpapar dari dua sekolah tersebut, umumnya adalah orang tanpa gejala (OTG).
Satus siswa-siswi yang terpapar tanpa gejala tersebut, dinilai Achmad Zuldin, merupakan sinyal palsu dari ungkapan beberapa masyarakat, yang selama ini menganggap Vaksinasi Covid-19 berbahaya.
Menurutnya, dengan sehatnya kondisi para siswa-siswi yang terpapar itu, membuktikan bahwa Vaksinasi Covid-19, mampu membentuk kekebalan tubuh masyarakat, dari resiko berbahaya yang diakibatkan dari terpapar Covid-19.

"Ini merupakan sinyal baik bagi kita, untuk membuktikan bahwa vaksinasi ini mampu meningkatkan daya tahan tubuh kita dari virus yang ada," kata Achmad Zuldin.
Kedepan, pria yang berpostur tubuh tinggi itu berharap, seluruh masyarakat Kecamatan Tangerang, dapat menjalani Vaksinasi Covid-19.
Hal tersebut diharapkan, guna membentuk kekebalan komunal bagi setiap masyarakat, agar kegiatan pendidikan, ekonomi, dan sosial di masyarakat dapat kembali berjalan seperti sedia kala.
"Kita sudah liat buktinya anak-anak kita ini, bisa sehat tanpa gejala saat terpapar Covid-19. Berarti kita harus percaya diri, bahwasanya pandemi ini mudah-mudahan bisa terlewati," ucapnya.