Pengunjung Pasar Anyar Tangerang Disebut Masih Banyak yang Kebingungan Gunakan PeduliLindungi
Kabid Tibum Satpol PP Agapito menuturkan sejumlah petugas Satpol PP Kota Tangerang juga menjangkau pengawasan prokes di sektor pasar tradisional.
Penulis: AndikaPanduwinata | Editor: Mohamad Yusuf
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Sejak 19 Oktober 2021 lalu, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Kota Tangerang turun menjadi level 2 dengan berbagai pelonggarannya.
Tak mau lengah meski sudah turun level, Satpol PP Kota Tangerang pun tetap gencar melakukan pemantauan dan pengawasan protokol kesehatan di berbagai pusat keramaian.
Sekretaris Satpol PP Kota Tangerang, Agus Prasetyo mengungkapkan puluhan petugas setiap paginya diturunkan untuk meninjau dan membantu penerapan protokol kesehatan di lingkungan sekolah.
Khususnya, pada PTM Terbatas tingkat SD, mulai dari pengecekan suhu, cuci tangan sebelum masuk kelas, tidak berkerumun, hingga memastikan kondusifitas lingkungan sekolah selama PTM Terbatas berlangsung.
“Selain itu, para petugas juga tak segan untuk membantu siswa dan orangtua untuk menyebrang, karena banyak sekolah yang berada di pinggir jalan besar. Tak terkecuali mengimbau ibu-ibu atau para pengantar untuk segera pulang dan menunggu jam sekolah di rumah masing-masing. Kegiatan ini diiringi dengan pembagian masker dan handsantizer gratis bagi warga sekolah atau lingkungan sekitar,” ungkap Agus, saat memantau di SDN 6 Tangerang, Rabu (27/10/2021).
Baca juga: Melihat Efek Samping, Respons Antibodi, dan Efikasi Vaksin Zifivax yang telah Mendapatkan Izin BPOM
Baca juga: TAK LAGI REPOT! Begini Cara Cetak KK, Akta Kelahiran, dan Kependudukan Secara Mandiri
Baca juga: ALHAMDULILLAH, Saudi Arabia Kembali Buka Umrah untuk Jemaah Indonesia, Simak Persyaratannya Berikut
Ia pun menjelaskan, pemantauan prokes di lingkungan sekolah akan terus berlangsung setiap harinya.
Dengan lokasi sekolah yang berbeda-beda.
"Adanya penurunan PPKM ke level 2, tugas Satpol PP harus bertambah. Karena banyak pelonggaran kegiatan masyarakat yang harus dipantau setiap saat, agar tetap mematuhi protokol kesehatan,” katanya.
Sementara itu, di lokasi yang berbeda Agapito de Araujo, Kabid Tibum Satpol PP menuturkan sejumlah petugas Satpol PP Kota Tangerang juga menjangkau pengawasan prokes di sektor pasar tradisional.
Baca juga: Diapit 3 Jenderal, Gaya Menlu Retno Marsudi Bikin Salah Fokus, Pakai Sepatu Kanan-Kiri Beda Warna
Baca juga: TAK DISANGKA, Uang Ratusan Juta Terkumpul Ketika Penjual Gorengan Bongkar Tabungan dari Ember
Baca juga: Dampak Corona, Pemerintah Jepang Beri Setiap Anak hingga Usia 18 Tahun, Subsidi Uang Rp12,7 Juta
Yaitu untuk membantu petugas Pasar Anyar untuk menyosialisasikan penggunaan akses PeduliLindungi, saat ingin memasuki Pasar Anyar.
“Petugas membantu menyosialisasikan PeduliLindungi kepada para pengunjung Pasar Anyar yang masih kebingungan. Karena memang, kebijakan ini kan baru diterapkan oleh PD Pasar, jadi kami hadir untuk membantu proses sosialisasi. Sambil mengimbau mereka yang belum divaksin, untuk segera ikut vaksinasi di sentra-sentra vaksinasi yang sudah disediakan,” ucap Agapito.