Berita Tangerang

Peringati Hari Sumpah Pemuda, Pemkot Tangerang Gelar Upacara di Atas Sungai Cisadane

Cara berbeda dilakukan Pemkot Tangerang saat memperingati Hari Sumpah Pemuda, yakni merayakannya di atas Sungai Cisadane.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Valentino Verry
warta kota/gilbert sem sandro
Kegiatan upacara memperingati hari sumpah pemuda ke-93 bersama dengan Forkopimda di atas sungai Cisadane, Cibodas, Kota Tangerang. 

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang menggelar upacara peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-93 di Sungai Cisadane, Cibodas, Kota Tangerang.

Upacara dihadiri oleh Forkopimda, diantaranya Walikota Tangerang Arief Wismansyah, Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Deonijiu De Fatima serta Dandim 0506/Tangerang Kolonel Inf Bambang Hery Tugiyono.

Baca juga: Anggun C Sasmi dan Suami Nikmati Karantina Lima Hari di Hotel Sebagai Liburan Kecil

Pemimpin upacara, Komandan Resimen Militer 052 Wijaya Krama, Brigjen TNI Rano  Maxim Adolf Tilaar, mengapresiasi semangat para pemuda yang menyelenggarakan upacara diatas sungai itu.

Rano bahkan mengakui, pelaksanaan upacara diatas sungai tersebut merupakan upacara unik pertama yang pernah terjadi di Indonesia.

"Saya mendapatkan kehormatan dari bapak Walikota Tangerang yang memberi kesempatan memimpin kegiatan upacara ini," ujar Brigjen TNI Rano Maxim Adolf Tilaar, Kamis(28/10/2021).

"Perlu bapak ibu ketahui, saya juga mantan Paskibra Nasional yang pernah mengibarkan bendera di Istana Negara menjadi pembentangan bendara tahun 1987," imbuhnya.

"Tapi hari ini saya betul-betul sangat mengapresiasi dan terkagum-kagum, pada Paskibraka yang bisa mengibarkan bendera di tengah Sungai Cisadane ini," lanjutnya.

Baca juga: Program Pemkot Tangerang yang Canggih Curi Perhatian dalam Penilaian Rating Kota Cerdas Indonesia

"Saya rasa, mungkin di seluruh dunia baru kali ini terjadi penyelenggaraam upacara seperti ini," sambungnya.

Kemudian Rano juga mengatakan, pengelolaan limbah sungai yang dilakukan oleh komunitas Banksasuci tersebut merupakan bentuk kepedulian para pemuda yang peduli dengan kebersihan lingkungan.

Pasalnya Rano menilai, kondisi Kota Tangerang yang dipenuhi dengan pabrik industri, permasalahan yang muncul umumnya adalah tentang lingkungan. 

Sehingga, pentingnya menjaga kualitas sungai perlu diterapkan, sebagai suatu kebutuhan pokok masyarakat. 

Baca juga: Ada Dugaan Penyalahgunaan Wewenang, Ormas GMBI Tuntut Pejabat Sudin SDA Jakarta Utara Ditindak Tegas

"Seperti kita ketahui, Kota Tangerangbadalah kota yang penuh dengan industri karena banyak pabrik-pabrik disini. Dan umumnya, permasalahan pabrik dengan masyarakat biasanya adalah masalah lingkungan," kata Rano.

"Nah komunitas Banksasuci ini menunjukan pemuda anak bangsa yang peduli dengan kebersihan lingkungan, karena memiliki ide membudidayakan sampah," jelasnya.

Ke depan Rano mengharapkan, ide yang digagas Banksasuci dapat menjadi contoh bagi wilayah lain, guna menjaga kebersihan lingkungan.

Baca juga: Gagal ke Istana Negara, Gebrak Gelar Aksi Demo di Balai Kota Terkait Kepemimpinan Jokowi yang Buruk

Menurutnya, kemajuan jaman akan terus sejalan dengan volume sampah yang dihasilkan oleh masyarakat.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved