Berita Daerah
PMI DKI Jakarta Berikan Penghargaan pada 120 Orang Lansia yang Telah Donor Darah Sebanyak 75 kali
PMI DKI memberikan penghargaan pada ratusan lansia yang telah 75 kali melakukan donor darah selama hidupnya.
Penulis: Muhamad Fajar Riyandanu | Editor: Valentino Verry
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Sebagai bentuk apresiasi atas konsistensi yang telah dilakukan, PMI memberikan penghargaan pada orang yang telah melakukan donor darah sebanyak 75 kali selama hidupnya.
Acara pemberian penghargaan dilakukan di aula lantai lima Gedung PMI DKI Jakarta yang berlokasi di Jalan Kramat, Senen, Jakarta Pusat, Sabtu (6/11/2021) siang.
Baca juga: Ariza Berharap Pencak Silat Kian Berkembang Hingga Menorehkan Prestasi di Kancah Internasional
Mayoritas yang mengisi tempat duduk yang disediakan adalah para lansia.
Mereka merupakan orang-orang terpilih yang telah mendonorkan darahnya secara sukarela lebih dari 75 kali.
Pada hari itu, PMI DKI Jakarta memberikan apresiasi kepada 120 orang yang telah mendonorkan darahnya sebanyak 75 kali. Sebanyak 50 orang diantaranya hadir ke gedung PMI, sedangkan 70 orang lainnya mengikuti kegiatan melalui aplikasi Zoom.
"Terima masih kepada baoak dan ibu yang telah menyumbangkan darahnya tanpa pamrih dan muluangkan waktunya hingga puluhan tahun sejak belia," kata Ketua Unit Donor Darah (UDD) PMI DKI Jakarta, Ni Ken Ritchie.
Baca juga: Masyarakat Lokal Perlu Dilibatkan untuk Mengantisipasi Gelombang Ketiga Covid-19
Pihak PMI DKI Jakarta memberikan penghargaan pin emas seberat 2,5 gram kepada 120 orang yang telah mendonorkan darahnya sebanyak 75 kali.
"Pemberian penghargaan ini tidak akan sepadan dengan apa yang bapak dan ibu berikan," sambung Ni Ken.
Sementara itu, salah satu pendonor bernama Andi Pangeran akan terus menyumbangkan darahnya selagi tubuhnya masih sehat dan mampu.
Pria yang sudah melakukan donor darah sebanyak 92 kali ini menyebutkan sudah mulai aktif menjadi donor sejak tahun 1995.
"Sebetulnya ada yang lebih banyak dari saya, ada Bu elis sudah lebih 119 kali, ada Pak Sasongko 97," ujar Andi.
Baca juga: Mertua Vanessa Angel Sebut Tubagus Joddy Masih Sangat Muda untuk Jadi Sopir, Mobil Kerap Lecet
Pada saat menyampaikan sambutan, Andi melansir laporan dari Kementerian Kesehatan yang melaporkan hanya PMI DKI Jakarta yang memiliki stok persediaan darah yang cukup.
"Artinya apa? Kesenjangan darah ini nyata. Perlu kita ajak temen, rekan, dan keluarga untuk sumbang darah. Karena apa? Untuk menyelamatkan nyawa manusia," sambungnya.
Andi pun mengajak kepada semua kalangan masyarakat untuk aktif dalam kontribusi untuk melengkapi stok kebutuhan darah terhadap persediaan darah di tiap-tiap PMI.
"Kita sama-sama membantu kontribusi kepada PMI dengan cara melengkapi stok kebutuhan darah. Selain sisi kemanuasiaan, donor darah juga menyehatkan untuk diri kita menjadi pribadi yang lebih sehat," pungkas Andi.