Tes PCR
Mewaspadai Omicron, Pemkot Tangerang Gencarkan Tes PCR kepada Survailans Aktif di Terminal Bus Poris
Dinas Kesehatan Kota Tangerang gelar tes PCR kepada Survailans Aktif bagi para pedagang dan petugas di Terminal Bus Poris Plawad Kecamatan Cipondoh.
Penulis: AndikaPanduwinata | Editor: Rendy Renuki
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Dinas Kesehatan Kota Tangerang menggelar tes Polymerase Chain Reaction (PCR) kepada Survailans Aktif bagi para pedagang dan petugas di Terminal Bus Poris Plawad Kecamatan Cipondoh.
Hal itu dilakukan untuk mengantisipasi lonjakan kasus Covid-19 di Kota Tangerang.
Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah mengatakan bahwa Pemerintah Kota Tangerang melaksanakan tes Covid-19 kepada Survailans Aktif menggunakan metode Tes PCR di beberapa tempat keramaian.
"Tes dilakukan pertama di Terminal Bus Poris Plawad. Target samplenya kurang lebih sekitar 100 lebih sample," kata Arief, Sabtu (25/12/2021).
Baca juga: Aturan Perjalanan Kendaraan Saat Libur Nataru, Wajib Tes PCR Anak Dibawah 12 Tahun
Baca juga: HEBOH! Lisa BLACKPINK Positif Covid-19, Tes PCR Langsung Diberlakukan ke Tiga Membernya
Baca juga: Sempat Ditolak Polisi, Laporan Dugaan Nepotisme Bisnis PCR Luhut dan Erick Tohir Akhirnya Diterima
Arief menerangkan, langkah antisipasi ini bertujuan untuk mengidentifikasi penyebaran kasus Covid-19 terlebih terhadap varian baru virus Omicron yang sudah memasuki Indonesia.
"Ini salah satu langkah antisipasi Pemerintah Kota Tangerang untuk bisa menditeksi dan memutus rantai penyebaran Covid-19," ujar Arief.
"Kita ketahui bahwa virus Covid-19 dengan varian baru Omicron dinilai sangat masif penyebarannya untuk itu kita lakukan tes kepada Survailans Aktif di tempat - tempat keramaian," kata Arief.
Arief menjelaskan bahwa tes Surveilans Aktif akan dilanjutkan di tempat-tempat keramaian yang berpotensi terhadap kerumunan seperti di Mal, Pasar dan lain sebagainya sampai tanggal 4 Januari 2022.
BERITA VIDEO: Panglima TNI Mengerahkan 10.000 Prajurit Amankan Perayaan Natal
"Nanti kita akan tes terhadap karyawan - karyawannya atau para pedagang, targetnya 300 sampai 600 sample per hari, hal ini juga dilakukan agar pengunjung merasa nyaman dan aman jika para pedagang atau karyawan sudah melaksanakan tes PCR," jelas Arief.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tangerang Dini Anggraeni mengatakan bahwa pihaknya telah mengimbau kepada Rumah Sakit dan fasilitas-fasilitas kesehatan yang ada di Kota Tangerang untuk melakukan Surveilans aktif terhadap para petugas kesehatan.
"Kami sudah mengimbau kepada faskes - faskes untuk segera melakukan tes Surveilans Aktif terhadap petugas atau karyawannya sebagai langkah antisipasi untuk keamanan bersama," papar Dini.