Tangerang Raya
Kadishub Kota Tangerang Jelaskan Penyebab Penerapan Jalan Satu Arah di Jalan Daan Mogot Ditunda
Wahyudi Iskandar mengatakan, penyebab penundaan jalan satu arah Jalan Daan Mogot itu karena masih dilakukan berbagai persiapan.
Penulis: AndikaPanduwinata | Editor: Intan UngalingDian
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Penundaan penerapan jalan satu arah di Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang, karena berbagai alasan.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Tangerang, Wahyudi Iskandar mengatakan, penyebab penundaan jalan satu arah Jalan Daan Mogot itu karena masih dilakukan berbagai persiapan.
Menurutnya, penundaan penerapan jalan satu arah di Jalan Daan Mogot merujuk pada keputusan dari Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPT).
Selain itu, saat ini sedang mempersiapkan secara matang terkait penerapan sirkulasi arus lalu lintas.
"Kemarin rapat dengan BPTJ yang mengharuskan untuk membongkar median jalan terlebih dulu," ujar Wahyudi kepada Warta Kota, Minggu (13/2/2022).
Jalan Daan Mogot memiliki dua jalur jalan yakni jalur jalan dari Tangerang ke Jakarta dan sebaliknya Jakarta - Tangerang.
"Median jalan ini dibongkar untuk keselamatan," ucapnya.
Proses pembongkaran sedang dilakukan oleh Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Tangerang. Namun terkendala teknis dan waktu.
"Dinas PUPR masih memerlukan waktu untuk proses pembongkaran median yang berada di tengah jalan sepanjang Jalan Daan Mogot ini," kata Wahyudi.
Baca juga: Rencana Penerapan Jalan Satu Arah di Jalan Daan Mogot Tuai Pro Kontra Masyarakat
Baca juga: Pemkot Tangerang Tunda Penerapan Jalan Satu Arah di Jalan Daan Mogot
Pro kontra
Sementara itu, rencana Pemerintah Kota Tangerang memberlakukan sistem jalan satu arah di Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang, menuai pro kontra.
Kebijakan jalan satu arah di Jalan Daan Mogot semula akan diterapkan mulai 13 Februari 2022.
Namun pelaksanaan jalan satu arah di Jalan Daan Mogot, Kota Tangerang, diundur karena masih ada kendala dan masih dilakukan persiapan.
Penerapan jalan satu arah Daan Mogot tersebut bertujuan untuk mengurangi kemacetan di Kota Tangerang.
Namun, rencana penerapan jalan satu arah tersebut menuai pro dan kontra dari pengguna jalan.
Seperti yang diungkapkan oleh Rizki, warga Tanah Tinggi, Kota Tangerang ini.
"Kalau satu arah, saya mau ke Jakarta harus muter jauh dulu," ujar Rizki saat dijumpai Tribuntangerang.com di Jalan Daan Mogot, Minggu (13/2/2022).
Jalan Daan Mogot ini memiliki dua ruas jalan. Satu sisi, jalur jalan untuk kendaraan dari arah Jakarta - Tangerang. Sisi lainnya, jalur jalan dari Tangerang - Jakarta.
"Bisa ribet sih kalau belum terbiasa," ucap Rizki.
Baca juga: Jalan Daan Mogot Jadi Satu Arah Mulai Minggu 13 Februari 2022 untuk Cegah Kemacetan
Baca juga: Penyebab Jalan Daan Mogot depan Pintu Tol Tanah Tinggi Macet Parah, Solusi Ini Bakal Dilakukan
Dia mengatakan, penerapan kebijakan itu belum tentu bisa mengurangi kemacetan.
Pasalnya, akses jalan tersebut merupakan jalur utama dan ramai dilewati banyak orang pada jam sibuk.
"Jalan ke arah Jakarta mana ada yang enggak macet," katanya.
Meski begitu, warga lainnya bernama Ridwan mendukung upaya pemerintah setempat untuk mengurai kemacetan di Jalan Daan Mogot.
Dia memberikan apresiasi kepada Pemkot Tangerang yang berani menerapkan terobosan di Jalan Daan Mogot.
"Dibandingkan tidak ada solusi, mungkin aturan ini bisa diterapkan untuk kurangi kemacetan. Semoga adanya kebijakan tersebut arus lalu lintas bisa lancar," kata Ridwan.
Baca juga: Rekayasa Lalu Lintas akan Dilakukan di Jalan Daan Mogot di Depan Tol Tanah Tinggi
Baca juga: Rekayasa Lalu Lintas untuk Urai Kemacetan di Jalan Daan Mogot KM 23 Berpotensi Dibakukan
Sebelumnya diberitakan, penerapan jalan satu arah di Jalan Daan Mogot diundur oleh Pemerintah Kota Tangerang.
Sebelumnya Pemkot akan menerapkan jalan satu arah di Jalan Daan Mogot mulai hari ini, Minggu (13/2/2022) ini.
Pantauan Tribuntangerang.com, jalur di Jalan Daan Mogot terbagi dua yakni jalur arah Tangerang ke Jakarta dan sebaliknya Jakarta ke Tangerang.
Hari ini, tampak petugas dari Dishub masih sibuk melakukan berbagai persiapan seperti membuat marka hingga pencopotan median jalan.
Sejumlah barrier atau pembatas jalan dipasang sebagai tanda penutupan.
Saat itu, para pengguna jalan sempat mengalami gangguan karena ada persiapan penerapan jalan satu arah di Jalan Daan Mogot.
Baca juga: Jalan Daan Mogot KM 23 Diberlakukan Buka-Tutup, Pengendara Nekat Buka dan Terobos Barier Pembatas
"Kami masih lakukan berbagai persiapan untuk satu arah ini," ujar Kasi Lantas Dishub Kota Tangerang, Wahyu saat dijumpai Tribuntangerang.com, di Jalan Daan Mogot, Minggu (13/2/2022).
Menurutnya, saat ini belum diberlakukan satu arah karena ada persoalan yang terjadi di lapangan.
"Hari ini kami sedang buat marka kejut," ucapnya.
Sosialisasi pun terus diberlakukan. Selain itu, separator atau median jalan turut dibongkar.
"Median yang ada di tengah jalan kami bongkar untuk persiapan satu arah ini," kata Wahyu.