Berita Tangerang
Menparekraf Sandiaga Uno Ajak Kawula Muda di Tangsel Manfaatkan Era Digitalisasi pada Bidang UMKM
Menparekraf Sandiaga Uno membuka kegiatan Seminar Nasional bertajuk 'Semangat UMKM Pemuda Pemula Sebagai Upaya Pemilihan Ekonomi Nasional'.
Penulis: Rizki Amana | Editor: Hertanto Soebijoto
TRIBUNTANGERANG.COM, CIPUTAT TIMUR - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf RI), Sandiaga Uno membuka kegiatan Seminar Nasional bertajuk 'Semangat UMKM Pemuda Pemula Sebagai Upaya Pemilihan Ekonomi Nasional'.
Seminar yang digelar secara virtual itu digagas oleh Himpunan Mahasiswa Universitas Muhamadiyah Jakarta (UMJ) Program Studi Perbankan Syariah berlangsung pada Kamis (17/2/2022).
Pada pembukaannya, Sandiaga mengatakan tema yang diusung pada kegiatan tersebut sangat dibutuhkan bagi kaum milenial di tengah pesatnya perkembangan ekonomi digital.
Menurutnya para peserta yang banyak digandrungi kaum milenial Kota Tangerang Selatan (Tangsel) ini harus mampuengikuti perkembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) berbasis digital.
Ditambah, kondisi pandemi covid-19 berdampak terhadap pergeseran konsumen yang lebih banyak beraktifitas pada e-commerce.
"Nilai ekonomi digital Indonesia meroket 49 persen year on year menjadi 70 miliar dolar pada Tahun 2021. Masyarakat Indonesia pun mengalami perubahan perilaku konsumsi, tercermin dari peningkatan jumlah konsumen digital yang mencapai 21 juta sejak Januari 2021," kata Sandi pada sambutan kegiatan Webinar tersebut, Ciputat Timur, Kota Tangsel, Kamis (17/2/2022).
Baca juga: PROGRAM 1 Juta Warung Melek Digital Jakarta Dukung Pengembangan UMKM di Jakarta
Baca juga: KABAR BAIK: BLT UMKM Kembali Cair, Simak Syarat Penerima, Dokumen dan Proses Pencairan
Ia pun berharap Webinar ini dapat memberikan dampak baik bagi kaum milenial untuk berinovasi sebagai entrepreneur.
"Melalui seminar nasional ini kami harap dapat menghasilkan bibit-bibit entrepreneur yang dapat menciptakan lapangan kerja dan berkontribusi pada kebangkitan dan pertumbuhan ekonomi Indonesia," ungkapnya.
Wakil Wali Kota Tangsel, Pilar Saga Ichsan pun turut pula hadir pada kegiatan Webinar tersebut.
Pilar mengatakan para kaum milenial di Kota Tangsel harus mampu memanfaatkan peluang yang ada untuk menjadi seorang entrepreneur.
Baca juga: Kadin Jakarta Timur Dukung Raja IT Majukan UMKM dan Berdayakan Marbot Masjid
Kata ia, pihak Pemerintah Kota Tangsel siap mendorong kehadiran para pelaku UMKM yang belakangan ini banyak didominasi kawula muda.
"UMKM muda harus mampu memanfaatkan peluang dan tantangan. Pemerintah sangat terbuka dan men-support anak muda khususnya milenial dan gen-z," kata Pilar pada kegiatan tersebut, Cirendeu, Ciputat Timur, Kota Tangsel, Kamis (17/2/2022).
Semantara itu, Komisaris Independen PT Jaminan Kredit Indonesia (Jamkrindo), Muhammad Muchlas Rowi mengatakan agar para kaum muda tak patah arang sebagai seorang pelaku UMKM.
Menurutnya sebagai seorang pelaku UMKM harus dapat memiliki langkah-langkah sebelum memulai bidang usahanya.
Baca juga: Jangan Galau! Pemerintah hadirkan berbagai program insentif untuk UMKM di masa Pandemi
"Dan dalam memulai bisnis ada dua hal yang harus dimiliki. Pertama mindset dimulai dari mindset akan menjadi sebuah kesadaran yang akan terealisasi secara nyata," ucap Muchlas.
"Yang kedua adalah skillset terus latih diri dan pupuk diri untuk mendapatkan skill-skill yang memang dibutuhkan untuk bisnis atau usaha. Ketika keduanya terpenuhi maka akan muncul usaha yang paket lengkap yakni fullset," sambungnya.
Hal senada juga diungkapkan oleh Ketua Gerakan Ekonomi Pemuda (GEP) Indonesia, Deden Pratama.
Menurutnya kawula muda harus mampu terus berinovasi sebagai pelaku usaha di tengah era digitalisasi.
Baca juga: Pemkab Tangerang Gandeng Swiss German University Kelola Industri UMKM
"Sarannya anak muda harus mampu melakukan inovasi dan dialektika yang membangun terkhususnya di bidang ekonomi agar mampu melahirkan ide-ide cemerlang," katanya dikesempatan yang sama.
Sementara itu, Deden berharap agar pemerintah terus dapat mendorong kehadiran dan kemauan kawula muda sebagai seroang pelaku usaha.
Kata ia, pihak Pemerintah perlu terus menghadirkan sarana dan pra sarana penunjang bagi pelaku UMKM.
"Harapannya dengan adanya fasilitas yang disiapkan pemerintah Indonesia mampu melahirkan generasi muda yang bisa mengisi pos-pos strategis di masa masa bonus demografi ini merupakan langkah awal untuk kita dan akan kita nikmati di masa emas," pungkasnya. (riz)