Formula E
Gilbert Simanjuntak Pertanyakan Rencana Anggaran Pemprov DKI terkait Biaya Formula E
Gilbert Simanjuntak mengatakan, awalnya total perhelatan Formula E yang dipaparkan perseroan daerah PT Jakpro mencapai Rp 1,8 triliun.
Penulis: Fitriyandi Al Fajri | Editor: Intan UngalingDian
“Komponen trek di jalan keras hingga Rp 350 miliar, dan apa komponen jalan di atas rawa hingga Rp 60 miliar, ini apakah ada mark-up (penggelembungan-Red), kualitas yang bobrok atau faktor lain,” ujarnya lagi.
Atas persoalan itu, Gilbert meminta kepada Kemendagri, Kejaksaan, Kepolisian dan KPK untuk turun tangan.
Kemendagri juga diminta menelusuri keputusan pemerintah daerah yang memindahkan tugas turnamen Formula E dari Dispora DKI Jakarta ke Jakpro.
Dia menduga, langkah itu dilakukan untuk mencegah pengecekan secara mendalam terkait Formula E dari Inspektorat DKI dan DPRD DKI.
“Inspektorat tidak bisa memeriksa dan DPRD tidak bisa masuk ke detail. Niat memindahkan ini harus dipertanyakan aparat hukum untuk menggali hal yang ganjil ini,” katanya.
Baca juga: Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta Optimis Sirkuit Formula E Rampung Tepat Waktu, pada April
Baca juga: Ananda Mikola Klaim Sirkuit Formula E Jakarta Salah Satu Lintasan Terbaik
Diberitakan sebelumnya, Senior Manager PT JKMP Ari Wibowo mengatakan, nilai anggaran Rp 60 miliar tersebut mengalami kenaikan dari sebelumnya yakni Rp 50 miliar.
"Iya karena ada tambahan-tambahan ya. Iya betul (antara lain pengerasan tanah)," ujarnya.
Selain itu, jumlah anggaran Rp 60 miliar tersebut dipastikan hanya untuk pembangunan sirkuit.
Sementara untuk pembangunan tempat penonton tidak termasuk di dalamnya.
"Sirkuit doang. Jadi tidak masuk dalam penonton, grand stand-nya penonton, tribun nggak masuk,” kata Ari Wibowo.