Tilang ETLE
Mulai Besok, Ngebut di Jalan Tol Lebih dari 100 Km/Jam Kena Tilang ETLE
Mulai Jumat, 1 April 2022, sebaiknya perilaku kebiasaan ngebut di jalan tol melebihi ketentuan, diubah.
Penulis: Desy Selviany | Editor: Hertanto Soebijoto
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Mulai Jumat, 1 April 2022, sebaiknya perilaku kebiasaan ngebut di jalan tol melebihi ketentuan, diubah.
Pasalnya, kebiasaan ngebut itu akan terekam kamera canggih ETLE, untuk selanjutnya terkena tilang.
Petugas kepolisian memang tak menilang langsung, tapi dikirim ke alamat bersangkutan.
Begitu juga pengemudi mobil sport dilarang melaju di atas kecepatan 100 kilometer (km) per jam di jalan tol.
Kasubdit Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Jamal Alam mengatakan, tilang Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) berlaku bagi semua jenis kendaraan.
Tidak terkecuali mobil sport yang melaju di lima ruas jalan tol di wilayah hukum Polda Metro Jaya.
Baca juga: GANJIL Genap Jakarta Kamis 31 Maret 2022 Ada di 13 Ruas Jalan, Berikut Ini Daftarnya
Baca juga: Lokasi SIM Keliling Tangerang dan Tangerang Selatan Kamis, 31 Maret 2022
"Untuk pelanggaran batas kecepatan berlaku bagi semua jenis kendaraan, karena aturan batas maksimal kecepatan dalam tol adalah 100 km/jam," ujar Jamal dikonfirmasi Rabu (30/3/2022).
Sebelumnya tilang Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE) berlaku di tujuh ruas jalan tol jakarta. Tilang ETLE berlaku mulai Jumat (1/4/2022).
Dirlantas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo mengatakan, masa sosialisasi tilang ETLE sudah berakhir.
Masa sosialisasi tilang ETLE berlaku dari 1 Maret hingga 31 Maret 2022.
Baca juga: Kenakalan Anak Kebablasan, Tiga Remaja Bakar Kaki Bocah 8 Tahun Gara-gara Beli Martabak
Sampai tanggal 31 Maret 2022, pengendara yang terkena tilang ETLE masih akan tetap menerima surat tilang.
Namun, pada surat tilang tertera tulisan sosialisasi ETLE. Sehingga pengendara belum dikenakan denda tilang apabila terkena ETLE melainkan hanya surat teguran.
Sementara, pada 1 April 2022 nanti, tulisan sosialisasi dihapus dan pengendara dikenakan tilang penuh.
Dalam mempersiapkan tilang penuh itu, Ditlantas Polda Metro Jaya sudah melakukan rapat koordinasi dengan Jasamarga, Badan Pengelola Jalan Tol (BPJT), Kejaksaan, Pengadilan, Korlantas, dan Badan Meteorologi, Klimatologi, Geofisika (BMKG).
Baca juga: Polres Tangsel Larang SOTR, Ratusan Personel Disiagakan
Rapat koordinasi berlangsung di Polda Metro Jaya pada Selasa (29/3/2022) pagi.