Berita Jakarta Raya

Selama ini Eks Warga Bayar Sewa ke Oknum yang Mengaku Keturunan Ahli Waris di Lahan Pancoran Buntu 2

Kawasan Pancoran Buntu 2 di Jalan Raya Pasar Minggu, Pancoran, Jakarta Selatan, masih menyisakan cerita bagi eks warganya.

Penulis: Ramadhan L Q | Editor: Lilis Setyaningsih
Tribun Tangerang/Ramadhan L Q
Eks Warga Sebut Ada Sejumlah Oknum Mengaku Keturunan Ahli Waris di Lahan Pancoran Buntu 2 

TRIBUNTANGERANG.COM, PANCORAN - Kawasan Pancoran Buntu 2 di Jalan Raya Pasar Minggu, Pancoran, Jakarta Selatan, masih menyisakan cerita bagi eks warganya.

Cucu, yang pernah menjadi warga Pancoran Buntu 2 itu menceritakan, ada dua oknum yang mengaku sebagai keturunan ahli waris di lahan itu.

"Setahu saya pas masuk dulu, sisanya di situ adalah yg mengatasnamakan ahli waris. Pokoknya yang bergerak di lahan (Pancoran Buntu 2) dua orang," ujar dia, pada Jumat (15/4/2021).

Dua orang tersebut, kata Cucu, yakni berinisial S dan M.

Baca juga: Kelurahan Srengseng Sawah dan Cipedak Tersering Kejadian Tanah Longsor di Jakarta, Kenali Tandanya

Ia mengatakan, mereka membagi lahan Pancoran Buntu 2 menjadi dua, antara lain bagian "atas" dan "bawah".

Adapun S yang mendapat bagian "atas" dan M bagian "bawah" sama-sama menyewakan lahan kepada warga untuk menempati kawasan Pancoran Buntu 2.

"M yang sekarang sudah almarhum, yang mengaku ahli waris. Dari M ini, disewa-sewakan lah kepada yang mau nyewa di lahan itu. Ada yang tahunan, ada yang bulanan. Orang mana, semua kumpul pada bikin lapak di situ," katanya.

"(S) mengaku ahli waris juga, mengaku keturunan ahli waris. S bikin kontrakan, lahan yang kosong disewakan ke orang. Jadi bukan dia yang bangun, yang nyewa yang bangun. Jadi kalau kita mau ngontrak di situ, kita bangun sendiri, dia nyiapin lahan doang," lanjut Cucu.

Baca juga: Jualan Takjil di Jalan Panjang Raya Kebon Jeruk Jakarta Barat Bisa Laku 2.000 Potong Kue

Keduanya, ujar dia, bersaing menyewakan lahan Pancoran Buntu 2 kepada warga.

"Mereka berdua nih saingan. Kontrakannya pun berpuluh-puluh pintu dua oknum itu. Malah ahli waris di situ hanya ada beberapa orang. Dari ahli waris nggak pernah nyewa-nyewain, hanya nempatin lahan aja. Yang dua oknum ini serakah," ujar dia.

Selain itu, lahan Pancoran Buntu 2 ternyata tak hanya dijadikan sebagai lapak pemulung dan tempat tinggal.

Cucu mengatakan, oknum itu juga menyewakan lahan untuk kios.

Baca juga: Melihat Aktivitas Pondok Pesantren di Lapas Karawang saat Ramadan, Santrinya Para Narapidana

"Di dalam usahanya bermacam-macam. Di depan ada dua kafe dangdut. Itu sewanya kepada S. Terus bikin kios-kios atau toko-toko, sewanya kepada S," ucap Cucu.

"Isinya di dalam kehidupannya benar benar sarang penyamun. Dari mulai narkoba, rampok, maling. Prostitusi ada. Karena di kafe kafe itu banyak cewek cewek nakal. Di bawahlah di ataslah," lanjut dia.

Sebanyak 23 warga saat ini masih bertahan menduduki lahan di Pancoran Buntu 2 milik PT Pertamina di Jalan Raya Pasar Minggu, Pancoran, Jakarta Selatan.

Halaman
12
Sumber: Warta Kota
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved