Bupati Tangerang Tinjau Posko Pengawasan Truk, Kombes Zain Dwi Nugroho: Truk Tanah Melintas Turun
Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mendampingi Kapolres Metro Tangerang Kota melakukan pengawasan dan penertiban truk
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Jefri Susetio
TRIBUNTANGERANG.COM - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mendampingi Kapolres Metro Tangerang Kota melakukan pengawasan dan penertiban truk, Rabu (2/11/2022).
Berdasarkan pengamatan TribunTangerang.com di lokasi, Ahmed Zaki Iskandar dan Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho meninjau dua titik posko.
Dua titik posko pengawasan itu berada di Persimpangan Dadap, Kabupaten Tangerang dan Exit Tol Benda, Kota Tangerang.
Baca juga: Kapolri Listyo Sigit Prabowo : Warga Gagal Tes Ujian SIM Langsung Tes Ulang pada Hari yang Sama
"Berdasarkan Peraturan Bupati (Perbup) Tangerang nomor 12 tahun 2022 dan Peraturan Wali Kota Tangerang (Perwal) nomor 93 tahun 2022, kendaraan bermuatan besar dengan berat 8,5 ton dilarang beroperasi sejak pukul 05.00 WIB sampai pukul 22.00 WIB," ujar Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskadar kepada media.
Ia menambahkan, kendaraan truk yang melintas beriringan dengan jumlah yang banyak menimbulkan kemacetan dan berpotensi mengakibatkan kecelakaan lalu lintas.
Karena itu, pengawasan dan penertiban terhadap truk akan terus berlanjut tanpa adanya batas waktu yang ditentukan.
"Operasi ini akan terus berlanjut tanpa ada batas waktu, biar semua pengendara kendaraan besar truk ini paham," katanya.
Baca juga: JAWABAN Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah Perihal Dilaporkan Warganya ke Polisi
Sedangkan, Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho menambahkan, pada hari ketiga pengawasan dan pengecekan jumlah truk tanah yang melintas mengalami penurunan.
Pada hari pertama pengawasan Senin, (31/10/2022) lalu, terdapat 65 truk yang diputar balikan dan diparkirkan untuk sementara waktu hingga jam operasional truk-truk tersebut berlaku.
"Hari kedua kemarin jumlahnya turun, hanya ada 40 truk yang diputar balik atau diparkirkan dan hari ini berada di kisaran 20 truk," ujarnya.
"Pengendara truknya kita arahkan untuk menunggu di kantong parkir di Jalan AMD, yang muat hingga 200 truk, kalau mereka tidak mau (menunggu) akan diarahkan untuk putar balik," katanya.
(*)