Kriminal

INI Motif Pelaku Pembunuhan Sopir Angkot di Cikokol Kota Tangerang

Pertikaian antara dua supir angkot tersebut disebabkan oleh perebutan penumpang.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Ign Agung Nugroho
Tribun Tangerang/Gilbert Sem Sendro
Lokasi tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan sesama supir angkot di kawasan Cikokol, Kota Tangerang. 

TRIBUNTANGERANG.COM, KOTA TANGERANG  - Polres Metro Tangerang Kota mengungkap motif pembunuhan sopir angkutan umum (angkot) R 03 jurusan Serpong-Pasar Anyar yang tewas ditikam pada Selasa (7/10/2022) lalu di Kawasan Cikokol Kota Tangerang.

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Pol Zain Dwi Nugroho mengatakan, insiden itu bermula saat antara tersangka yang berinisial H (36) terlibat cekcok adu mulut dengan korban yang bernama Deri alias Ompong (35).

 

 

Pertikaian antara dua supir angkot tersebut disebabkan oleh perebutan penumpang.

Pasca saling cekcok, korban rupanya masih menyimpan dendam terhadap pelaku dan terus mencari untuk mengajak duel berkelahi.

Hingga akhirnya tersangka diajak korban untuk berduel di tempat sepi di wilayah Cikokol Kelurahan Babakan, Kecamatan Tangerang, Kota Tangerang.

 

Baca juga: Pelaku Pembunuhan Sopir Angkot di Kota Tangerang Dibekuk di Lampung Timur

 

"Peristiwa berawal dari cekcok mulut karena mereka saling salip dalam memperebutkan penumpang, hingga akhirnya korban mengajak pelaku untuk duel di tempat sepi," ujar Kombes Pol Zain Dwi Nugroho, Jumat (4/11/2022).

 

Baca juga: Sopir Angkot yang Tewas Usai Duel di Cikokol Dibawa Keluarga ke Parung, Polisi Masih Buru Pelaku

 

Lokasi tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan sesama supir angkot di kawasan Cikokol, Kota Tangerang.
Lokasi tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan sesama supir angkot di kawasan Cikokol, Kota Tangerang. (Tribun Tangerang/Gilbert Sem Sendro)

 

Saat meladeni tantangan korban, tersangka (H) pun mendatangi lokasi tempat kjadian perkara (TKP) dengan membawa pisau dapur.

"Senjata tajam jenis pisau dapur dibawa tersangka untuk jaga diri mengingat dirinya dicari-cari korban," ungkapnya.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved