Capres 2024
Hasil Survei: Pasangan Ganjar-Yenny Wahid Teratas, Anies-Aher Cuma 1,5 Persen
Lembaga survei Y-Publica memetaKan tokoh yang layak mendampingi Ganjar, Prabowo, dan Anies. Hasilnya, duet Ganjar-Yenny Wahid menduduki posisi teratas
Penulis: Ign Prayoga | Editor: Ign Prayoga
Sementara itu Erick Thohir yang berlatar belakang pengusaha/profesional dianggap cocok mendampingi Prabowo.
“Pasangan Prabowo-Erick bisa menjadi pelanjut gagasan Jokowi untuk membangun Indonesia menjadi negara yang maju dan kuat,” kata Rudi.
Selain Erick, ada pula nama-nama lain yang berpeluang menjadi pasangan Prabowo, di antaranya Puan (18,6 persen) dan Anies (15,7 persen).
"Muhaimin yang digadang-gadang berpasangan dengan Prabowo hanya mendapat dukungan 10,3 persen dari pemilih Prabowo,” ungkap Rudi.
Lalu ada Ridwan Kamil (5,0 persen), Airlangga (3,3 persen), Khofifah (2,9 persen), AHY (2,1 persen), dan Andika (1,7 persen).
Berikutnya ada Sandi (1,2 persen), Ganjar (0,8 persen), dan Yenny (0,8 persen).
Masih ada beberapa nama lain dan sisanya tidak tahu/tidak jawab 2,1 persen.
Kuatnya nama AHY sebagai sosok cawapres yang tepat buat Anies paling santer digaungkan.
“Koalisi yang dibentuk Nasdem masih terbentur pada pemilihan cawapres, di mana PKS dan Demokrat saling berebut untuk mengusulkan tokoh masing-masing,” kata Rudi.
Selain AHY, nama yang patut dipertimbangkan sebagai pasangan Anies adalah Andika Perkasa (26,7 persen).
Lalu ada Puan (10,8 persen), Sandi (5,1 persen), dan Khofifah (3,1 persen). Berikutnya Erick Thohir (2,6 persen), Ridwan Kamil (2,1 persen), Airlangga (2,1 persen), dan Ganjar (2,1 persen).
“Ahmad Heryawan yang diusulkan PKS sebagai cawapres Anies hanya didukung 1,5 persen pemilih Anies,” ujar Rudi.
Selain itu ada Yenny (1,0 persen), serta nama-nama lain yang kecil dukungannya, dan sisanya tidak tahu/tidak jawab 6,6 persen.
Survei ini dilakukan pada 27 Oktober-1 November 2022 kepada 1200 orang mewakili seluruh provinsi di Indonesia. Data diambil melalui wawancara tatap muka terhadap responden yang dipilih secara multistage random sampling. Margin of error ±2,89 persen, tingkat kepercayaan 95 persen. (*)