Imlek

Tradisi Masyarakat Keturunan Tionghoa Jelang dan saat Perayaan Tahun Baru Imlek

Tahun Baru Imlek ini merupakan perayaan terbesar bagi masyarakat Tionghoa di Indonesia. Banyak tradisi dilakukan masyarakat saat Imlek.

Penulis: Yolanda Putri Dewanti | Editor: Intan UngalingDian
Tribun Tangerang/Yolanda Putri Dewanti
Aneka makanan disajikan sebagai tradisi menyambut perayaan Tahun Baru Imlek seperti ayam utuh, ikan bandeng, minuman, dan buah-buahan. 

Selesai memberi salam, orang yang sudah menikah akan memberikan angpao kepada orang yang belum menikah.

Pernikahan dianggap sebagai batas kedewasaan seseorang.

Bagi orang usia dewasa yang belum menikah masih boleh menerima angpao dianggap dapat memberi nasib baik termasuk jodoh.

Sebenarnya tradisi Tionghoa kuno adalah memberi permen atau manisan, bukan angpao.

Namun karena uang dianggap lebih praktis dan berguna terjadi perubahan tradisi.

Salah satu warga keturunan Tionghoa yang ditemui Tribuntangerang.com, Liem Devi (47)  bersyukur karena menyambut tahun baru Kelinci pandemi Covid-19 mulai mereda.

Kini, dia bersama anggota keluarga lainnya tengah mempersiapkan bahan-bahan untuk sajian persembahyangan leluhur esok hari.

"Setiap tahun kami ikuti, biasanya memang satu hari sebelum Imlek melakukan persembahyangan kepada leluhur," ujar Liem Devi.

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved