Unek-unek Nikita Mirzani yang Marasa Dipermalukan saat Dijemput Paksa di Senayan City

TRIBUNTANGERANG.COM - Nikita Mirzani meminta agar Dito Mahendra diperlakukan sama yakni dijemput paksa.

Apalagi, Majelis Hakim Pengadilan Negeri Serang menyatakan Nikita Mirzani bebas dari dakwaan kasus pencemaran nama baik terhadap Dito Mahendra.

Nikita Mirzani meminta Polres Serang Kota bisa memerlakukan Dito Mahendra dengan perlakuan yang sama seperti saat ia dijemput paksa.

Baca juga: Penjelasan Wali Kota Tangerang Terkait Belum Tuntasnya Pelebaran Jalan Maulana Hasanudin

Nikita Mirzani mengatakan, saat itu ia dipermalukan, rumahnya digerebek, hingga anak-anaknya mendapat perlakuan kasar.

"Harusnya Polres Serang Kota bisa memperlakukan hal yang sama, waktu nangkep gue di Senayan City, bikin gue malu satu Indonesia," ujarnya.

"Gue digerebek rumahnya cuma buat ngambil barang bukti, sampai anak-anak gue semua mendapat perlakuan kasar," katanya.

"Harusnya bisa memperlakukan hal yang sama terhadap Dito," ujarnya.

Nikita Mirzani sempat menceritakan bahwa Dito Mahendra dilaporkan oleh Kejaksaan ke Polda Banten.

Dari Polda Banten laporan tersebut dilempar ke Polres Serang Kota, namun Nikita Mirzani belum mengetahui lebih lanjut perkembangan kasus tersebut.

"Kalau nanya soal Dito kan juga dilaporin sama Kejaksaan ke Polda Banten," katanya.

"Cuma sama Polda Banten dilempar ke Polres Serang Kota," ujarnya.

"Nah gue masih belum tahu lagi tuh perkembangannya bagaimana," imbuh Nikita Mirzani.

Dalam tayangan tersebut Nikita Mirzani sempat membeberkan keberadaan Dito Mahendra saat ini.

Menang atas kasus dugaan pencemaran nama baik, Nikita Mirzani minta Dito Mahendra diperlakukan sama.

Ibu tiga orang anak itu menyebut bahwa Dito Mahendra kini sudah berada si Jakarta.

"Si Dito Mahendra ini sudah di Jakarta. Terakhir di Medan," katanya.

"Dari Batam dia ke Medan minta bantuan sama seseorang karena sekarang dia sudah viral," ujarnya.

"Orang kan sekarang takut sama yang viral-viral," terang Nikita Mirzani.

Nikita Mirzani mengatakan bahwa kini Dito Mahendra sedang dicari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Nikita Mirzani menyebut upaya untuk menyembunyikan atau menyamarkan asal usul harta kekayaan yang diperoleh dari berbagai tindak pidana pencucian uang (TPPU) Dito Mahendra yang menjadi perkaranya.

"Apalagi kan kasusnya udah KPK kan, bukan korupsinya lho TPPU-nya. money laundy-nya sekarang yang diambil kan," ujarnya.

"Mungkin orang yang diminta bantuan sama Dito Mahendra ini tidak mau membantu," katanya.

"Dari Medan gue nggak cari tahu kemana, empat hari lalu gue lihat di satelit ternyata dia udah ada di Jakarta," jelas Nikita Mirzani.

Dalam tayangan tersebut Nikita Mirzani sempat berucap jika KPK mencari keberadaan Dito Mahendra pihak KPK jangan meminta bantuan pada influencer.

Baca juga: Saban Hari Kemacetan Mengular di Jalan Maulana Hasanudin Kota Tangerang, Warga: Jalannya Sempit

"Bapak-bapak KPK yang terhormat, apalagi jubirnya KPK," katanya.

"Bapak jangan minta tolong sama influencer pak untuk cari Dito, bapak cari aja sendiri kan alatnya KPK canggih," ujarnya.

"Kalau nggak salah dia (KPK) punya alat yang beli di Jerman apa mana gitu yang bisa melacak keberadaan seseorang yang lagi dia cari," katanya.

"Kenapa minta bantuan influencer," kata Nikita Mirzani.

Nikita Mirzani mengatakan jika pihak KPK memintanya untuk mencari keberadaan Dito Mahendra ia siap membantunya.

Pasalnya Nikita Mirzani mengetahui titik-titik keberadaan Dito Mahendra.

"Pasti akan dibantu. Gue tahu titik-titiknya Dito di mana," tutup Nikita Mirzani.

Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Menang atas Kasus Dugaan Pencemaran Nama Baik, Nikita Mirzani Minta Dito Mahendra Diperlakukan Sama