Kriminal

Pelaku Penganiayaan terhadap Istri Mencoba Bunuh Diri di Teluk Naga Kabupaten Tangerang

Sarmin menganiaya istrinya, Nani Hermawan hingga mengalami luka-luka, jari tengah putus dan luka di kepala.

Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Intan UngalingDian
Tribun Tangerang/Gilbert Sem Sandro
Pelaku kekerasan dalam rumah tangga, Sarmin diamankan Polsek Teluk Naga, Jumat (3/2/2023). Dia menganiaya istri sirinya, Nani Hermawan hingga mengalami luka-luka dan menjalani tiga kali operasi. 

Akibat suami aniaya istri, korban bernama Nani Hermawan (33) menderita luka-luka. Jari tengahnya putus dan kepalanya terluka.

Aksi kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang dilakukan pelaku Sarmin tersebut terjadi di Jalan Hj Sisap, Kampung Baru, Desa Babakan Asem, Teluk Naga, Kabupaten Tangerang.

Luka-luka itu membuat Nani Harmawan harus menjalani operasi di rumah sakit. Operasi di kepalanya dilakukan hingga dua kali.

"Peristiwa kekerasan itu membuat anak saya harus menjalani operasi sampai tiga kali, operasi pertama dilakukan di bagian kepala dan di jari tengah yang putus," ujar Naning Hermawan, ayah Nani Hermawan, Jumat (3/2/2023).

"Setelah selesai dua operasi itu, keesokan harinya dokter bilang masih ada tulang yang remuk di bagian kanan kepala, makanya dilakukan operasi kembali untuk mengambil tulang yang remuk tepatnya di atas kuping," ujarnya.

Naning menjelaskan, menantunya bekerja sebagai petugas kebersihan di Bandara Internasional Soekarno Hatta melakukan tindakan kekerasan lantaran cemburu buta.

Bukannya mengklarifikasi dugaannya tersebut, Sarmin justru langsung menghajar istrinya membabi buta menggunakan senjata tajam kapak dan pisau.

"Jadi pelaku itu, merasa cemburu dengan anak saya karena mengira selingkuh, tapi tuduhan si pelaku itu enggak terbukti, bukannya memecahkan masalah dia malah bertindak kejam sendiri," kata dia.

Korban kekerasan dalam rumah tangga, Nani Hermawan mengalami luka-luka di jari tengah putus, kepala, dan lengan. Dia dianiaya suaminya, Sarmin, lantaran cemburu buta. Peristiwa ini terjadi di Teluk Naga, Kabupaten Tangerang.
Korban kekerasan dalam rumah tangga, Nani Hermawan mengalami luka-luka di jari tengah putus, kepala, dan lengan. Dia dianiaya suaminya, Sarmin, lantaran cemburu buta. Peristiwa ini terjadi di Teluk Naga, Kabupaten Tangerang. (Tribun Tangerang/Gilbert Sem Sandro)

Trauma

Akibat peristiwa itu, wanita yang telah memiliki dua anak tersebut mengalami trauma berat karena tidak pernah terjadi sebelumnya.

Menurut Naning, kondisi putrinya saat ini mulai membaik.

"Alhamdulillah kondisi anak saya ini tetap kuat, semenjak kejadian sampai saat ini enggak pernah merasakan koma atau pingsan, padahal sudah sampai tiga kali operasi," tuturnya.

"Hanya saja rasa trauma yang dialami korban pastinya sangat berat, karena terkadang korban sering nangis, mungkin masih mengingat kejadian saat itu," ujarnya.

Pantauan Tribuntangerang.com, Nani Hermawan tidur di kasur dalam kondisi kepala, lengan dan jari tangan dibalut perban.

Nani hanya bergerak apabila didampingi anggota keluarga 3 orang sekaligus, lantaran tubuhnya yang belum mampu bergerak banyak.

Halaman 2/3
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved