Begini Suasana saat 1 Juta Warga Nahdliyin Kumpul di Stadion Delta, Sidoarjo, Harlah 1 Abad NU

TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA -- Ketua Panitia Harlah 1 Abad NU Yaqut Cholil Qoumas membagikan suasana ketika 1 juta  warga nahdliyin sebutan pengikut Nahdlatul Ulama atau NU berkumpul dalam satu titik.

Dalam foto-foto yang dibagikan Menteri Agama itu, terlihat Stadion Delta, Sidoarjo, Jawa Timur dipenuhi puluhan ribu warga NU.

Bukan hanya itu, karena stadion tidak bisa menampung, ratusan ribu warga NU juga memenuhi jalan raya di sekitar Stadion Delta.

Dikutip dari NU Online, Harlah 1 Abad NU dihadiri satu juta lebih jamaah.

Jamaah dari berbagai penjuru Indonesia ini tumpah ruah di stadiun dan juga jalanan.

Di seputar stadiun, panitia telah memasang puluhan layar raksasa yang dikerumuni jamaah untuk dapat ambil bagian menyaksikan momentum NU masuk abad ke-2.

Panitia juga sempat kewalahan lantaran area sekitar Stadion Delta penuh sehingga membuat Nahdliyin harus memenuhi jalan raya.

Disebutkan Nahdliyin mengular di jalanan lebih dari satu kilometer. Jamaah sejak senin malam sudah memenuhi jalanan dan mengikuti kegiatan ibadah malam seperti shalawatan, dzikir, shalat malam, dan ijazahan.

Walau di bawah mendung dan rintik hujan, mereka bergeming semalam suntuk mengikuti ritual ibadah yang diimami para ulama dalam dan luar negeri.

Sementara pintu keluar jalan tol juga terjadi kemacetan. Sehingga banyak jamaah yang berjalan kaki menuju lokasi harlah,

Hanya jamaah tertentu yang bisa masuk ke dalam stadiun berkapasitas sekitar 35 ribu orang itu.

Mereka terdiri dari para tamu undangan, pengurus badan otonom NU, dan 15 ribu banser yang menyuguhkan tampilan koreografi tari.

Baca juga: Profil 10 Tokoh NU Dianggap Layak Jadi Calon Wakil Presiden RI, Dampingi Ganjar, Anies, Prabowo

Baca juga: Peringatan Satu Abad NU di Kota Tangerang Dipusatkan di Lapangan Ahmad Yani

Sebagai Ketua Panitia, Yaqut sendiri memohon maaf sekaligus berterima kasih terhadap pihak-pihak yang menyukseskan acara tersebut.

“Sebagai Ketua Pelaksana perayaan puncak 1 abad NU, saya hanya mampu menyampaikan terima kasih sebesar-besarnya, setarikan nafas dengan permohonan maaf, kepada Presiden Republik Indonesia, para kyai, para jamaah, nahdliyin dan nahdliyat, tamu undangan, seluruh masyarakat Sidoarjo dan Jawa Timur juga kepada seluruh kader yang terlibat dalam kepanitiaan,” tulisnya.

--