Momen Bapak Antar Anak ke Sekolah Berujung Duka, Keduanya Tewas Ditabrak Bus Setia Negara di Cirebon

Kecelakaan maut menimpa seorang pria dan anaknya yang hendak ke sekolah di Kota Cirebon, Jabar, Rabu (8/3/2023) pagi. 

Editor: Ign Prayoga
Dok Satlantas Polres Cirebon Kota
Petugas Satlantas Polres Cirebon Kota menangani kecelakaan lalu lintas antara sepeda motor dan bus Setia Negara di Jalan Kapten Samadikun, Kota Cirebon, Rabu (8/3/2023) pagi. 

TRIBUNTANGERANG, CIREBON - Kecelakaan maut menimpa seorang pria yang sedang mengantar anaknya ke sekolah di Kota Cirebon, Jabar, Rabu (8/3/2023) pagi. 

Bapak dan anak yang berboncengan naik sepeda motor itu tewas tertabrak bus Setia Negara jurusan Kuningan-Jakarta.

Tabrakan menjelang jam masuk sekolah tersebut menewaskan AK (44) dan anaknya DA (16), warga Gunungjati, Kabupaten Cirebon, Jabar.

Awalnya, AK memboncengkan anaknya menuju ke sekolah. DA merupakan siswa sebuah SMP negeri di Kota Cirebon.

Mereka melaju pada jalur yang benar di Jalan Kapten Samadikun, Kota Cirebon

Hingga, muncul bus Setia Negara nopol E 6879 CL yang melaju kencang ke arah yang berlawanan.

Bus jurusan Kuningan-Jakarta tersebut terlalu ke kanan hingga menabrak sepeda motor yang dikendarai AK.

Tabrakan tersebut menyebabkan AK dan DA meninggal dunia. Motor mereka pun rusak parah.  

Kasat Lantas Polres Cirebon Kota, AKP Triyono Raharja, mengatakan, kecelakaan lalu lintas yang memakan korban tersebut terjadi kira-kira pukul 06.15 WIB.

"Korban berinisial AK (44) dan DA (16) yang berboncengan mengendarai sepeda motor," kata Triyono Raharja di lokasi kejadian.

Ia mengatakan, bus bernopol E 7742 YC tersebut melintas dari Jalan Sisingamangaraja menuju Jalan Pangeran Diponegoro, Kota Cirebon.

Di Jalan Kapten Samadikun, bus hendak menyalip sepeda motor namun melebar ke kanan.

Saat melebar ke kanan, bus melaju dalam kecepatan tinggi, hingga mengantam sepeda motor yang dikendarai AK.

"Kedua korban meninggal dunia di lokasi kejadian dan segera dievakuasi ke RSD Gunung Jati Kota Cirebon untuk ditangani lebih lanjut," ujar Triyono Raharja.

Triyono menyampaikan, sopir bus yang berinisial S (48) dan kernet N (36) telah diamankan jajarannya untuk dimintai keterangan lebih lanjut.

Pihaknya pun bertindak cepat setelah menerima laporan peristiwa itu untuk penanganan dan olah TKP serta meminta keterangan para saksi di lokasi kejadian.

 

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved