Berawal Laporan Kepala Desa, Ditemukan Briptu RF Dalam Mobil Dinas, Ini Posisi Luka Tembaknya

Briptu RF anggota Polri bertugas di Polda Gorontalo ditemukan tewas di dalam mobil dinas Polri di Jalan Desa Ombulo, Kecamatan Limboto Barat

Editor: Jefri Susetio
Istimewa
Seorang anggota Polri ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dalam mobil dinas polisi. 

TRIBUNTANGERANG.COM - Briptu RF anggota Polri bertugas di Polda Gorontalo ditemukan tewas di dalam mobil dinas Polri di Jalan Desa Ombulo, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo, Provinsi Gorontalo.

Penemuan jasad Briptu RF bermula dari laporan Kepala Desa Ambulo yang melihat mobil dinas Polri terparkir.

Kepala Desa Ambulo melaporkan adanya mobil dinas terpakir itu kepada Kanit Intelkam Polsek Limboto Barat, Aiptu Sarifudin.

Baca juga: Fakta-fakta Dugaan Oknum Polisi di Gorontalo Bunuh Diri Pada Dalam Mobil, Berikut Identitasnya

Sesampainya di lokasi kejadian, mobil dinas bernomor 1214-XXIX tersebut ditemukan dalam kondisi mesin hidup dan terkunci dari dalam.

Pihak kepolisian pun memecah kaca dan ditemukan Bripka RF dengan luka tembak di dada sebelah kiri.

Polisi juga menemukan senjata api di dekat handle rem tangan.

Dari rilis yang diterima Tribunnews.com, korban diduga menembak dirinya sendiri.

Saat ditemukan, korban berada di bangku pengemudi.

Hasil pemeriksaan sementara, tak ada tanda kekerasan di tubuh korban.

Pihak penyidik pun masih melakukan pendalaman korban.

Kini, jasad korban dibawa ke RS Aloe Saboe Gorontalo untuk dilakukan autopsi.

Kronologis Kejadian.

Seorang anggota Polri ditemukan dalam keadaan meninggal dunia di dalam mobil dinas polisi.

Mayat itu ditemukan di Desa Ombulo, Kecamatan Limboto Barat, Kabupaten Gorontalo.

Informasi yang dihimpun menyebutkan, penemuan mayat tersebut berawal dari adanya keterangan warga bahwa ada mobil terparkir sejak Jumat (24/3/2023) sore.

Bahkan saat warga pulang kerja dari gunung, mobil tersebut masih ada.

Pada Sabtu pagi (25/3/2023), warga yang kembali beraktivitas kembali melihat mobil tersebut masih terparkir.

Sekira pukul 05.49 Wita, Kanit Intelkam Polsek Limboto Barat Aiptu Sarifudin mendapatkan informasi melalui telepon dari Kepala Desa Ombulo bahwa di Jalan GORR Dusun I Desa Ombulo Kecamatan Limboto Barat Kabupaten Gorontalo.

Telepon itu berisi info yang menyebut terdapat sebuah mobil dinas Polri dengan plat nomor :1214-XXIX yang terparkir dengan mesin mobil dalam keadaan hidup dan sudah terparkir sejak jumat sore di lokasi tersebut.

Atas informasi tersebut Kanit Intelkam Polsek Limboto Barat langsung beritahukan peristiwa tersebut melalui WA grup Polsek.

Dan menghubungi Piket Polsek Limboto Barat datangi TKP.

Baca juga: 2 Artis Berinisial P Ini Bak Disambar Petir Dengar Namanya Dikaitkan Pencurian Uang Rp 4 Triliun

Sesampainya di Lokasi TKP ditemukan mobil dinas Polri No Pol : 1214-XXIX dalam keadaan mesinnya hidup dan mobil tersebut terkunci dari dalam.

Dan di lokasi tersebut sudah dikerumuni warga masyarakat yang melihat kejadian tersebut.

Berselang 10 menit kemudian mobil patroli dari Satlantas Polres Gorontalo tiba di lokasi TKP kemudian mengamankan TKP.

Selanjutnya memecahkan kaca mobil tersebut dan diketemukan seorang laki-laki dalam keadaan meninggal dunia dengan luka tembak pada bagian dada sebelah kiri dan senpi terletak di dekat handle rem tangan.

Identitas Korban:

Nama: RF
Pangkat: Briptu
Semarang, 08 Januari 1994
Alamat: Ngadirgo, Kec. Mijen, Kotamadya Semarang

Dari hasil olah TKP, ditemukan fakta-fakta sbb:

Korban berada di tempat duduk pengemudi, dalam kondisi bersandar ke belakang.

Ditemukan 5 (lima) butir amunisi di dashboard bawah.

Senjata ditemukan di sebelah kiri badan korban di tempat handle rem, dengan selongsong ditemukan di dalam senjata

Posisi tangan kanan korban berada di sebelah kanan badan dengan posisi seperti menarik pelatuk

Tangan kiri korban memegang handle rem tangan

Terdapat cairan berupa minuman di dalam kantong kresek warna putih.
Tidak terdapat tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.

Dugaan sementara, diduga korban melakukan aksi bunuh diri dengan cara menembak menggunakan tangan kanan, hal tersebut terlihat dari adanya jelaga mesiu di tangan kanan korban.

Namun demikian, penyelidik masih melakukan pendalaman dan terhadap korban akan dilakukan otopsi, untuk memastikan penyebab kematian korban

Terhadap jenazah korban sudah di bawa ke rumkit Aloe Saboe dan untuk otopsi akan dijadwalkan besok menunggu kehadiran dokter forensik dan juga Orang Tua korban dari Semarang.

Kontak Bantuan

Bunuh diri bisa terjadi saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.

Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup.

Anda tidak sendiri.

Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.

Jika Anda mengalami masa sulit, stres atau hampa dalam hidup seperti depresi, segera hubungi hotline Kesehatan Jiwa Kemenkes (021-500-454) atau LSM Jangan Bunuh Diri (021 9696 9293).

Anda juga bisa mendapat layanan konseling melalui website Into the Light Indonesia via link berikut.

 

Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News 

(Tribunnews.com, Renald)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Anggota Polda Gorontalo Ditemukan Meninggal Dalam Mobil Dinas, Diduga Bunuh Diri

 

 

Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved