Viral Video Mobil Detasemen 235 Terima Pungli di Jalan Tol, Diduga Terjadi di Terminal Bayangan

TRIBUNTANGERANG.COM, BANDUNG - Sebuah video yang merekam detik-detik awak bus memberikan uang pungli kepada petugas, viral di media sosial.

Uang pungli tersebut diserahkan kepada petugas yang berada di dalam mobil warna Mitsubishi warna hitam yang dipasangi rotator warna kuning di atapnya.

Pada kaca belakang mobil terdapat tulisan Detasemen 235. Pelat nomor mobil tersebut adalah pelat nomor mobil pribadi terdiri atas tiga angka yakni 235.  

Aksi pungutan liar atau pungli tersebut di Jalan Tol Cipularang, Jawa Barat.

Video ini antara lain diunggah akun Instagram @majeliskopi08 pada Jumat (19/5/2023).

"Terduga pungli (seperti ditulis pengunggah video) dengan mobil menggunakan rotator dan tertulis di kaca belakang Detasemen 235," tulis pengunggah.

Dalam video, tampak mobil bertuliskan "Detasemen 235" berhenti di bahu jalan.

Terlihat seorang pria berbaju batik warna merah menghampiri mobil tersebut dan diduga memberikan sejumlah uang ke penumpang di bagian kiri mobil Detasemen 235.

Setelah memberikan uang, pria berbaju batik itu kembali ke kendaraannya.

Atas video viral tersebut, Jasa Marga Tollroad Operator (JMTO) Bandung mengatakan, petugas yang menggunakan mobil "Detasemen 235" dalam video viral adalah Andri Kuswandi dan Ibrahim.

Keduanya merupakan petugas Keamanan dan Ketertiban (Kamtib) di Jalan Tol Cipularang.

Andri dan Ibrahim merupakan karyawan PT Yaspic Indah Perkasa, perusahaan mitra kerja PT JMTO area Purbaleunyi.

Yaspic Indah Perkasa merupakan perusahaan penyedia jasa tenaga keamanan dan ketertiban di jalan tol.

"Terkait pemberian uang kepada petugas kamtib Jalan Tol Cipularang, hal tersebut benar adanya dan sudah diklarifikasi oleh yang bersangkutan," ujar Area JMTO Bandung.

Terminal Bayangan