Puluhan Pengemudi Ojol Penyandang Tuna Rungu Lakukan Aksi Donor Darah di PMI Kota Tangsel

Puluhan pengemudi ojol penyandang tuna rungu ikut aksi donor darah di PMI Tangsel, Sabtu (3/5/2023).

|
Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Ign Prayoga
TribunTangerang.com/Rafsanzani Simanjorang
Seorang pengemudi ojol penyandang tuna rungu menceritakan aksi donor darah yang dia lakukan di PMI Tangerang Selatan, Sabtu (3/5/2023). 

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGSEL - Puluhan pengemudi ojol penyandang tuna rungu melakukan aksi donor darah di PMI Tangerang Selatan (Tangsel), Sabtu (3/5/2023).

Aksi tersebut mereka bersama ratusan pengemudi ojol normal yang melakukan aksi nyata bagi kemanusiaan dengan cara mendonorkan darahnya.

Filipus, salah satu ojol tuna rungu mengatakan keinginan donor darah semata-mata untuk membantu sesama.
Melalui penerjemah, Filipus menyebut banyak orang yang butuh darah. Lalu, dengan cara ikut donor darah, orang yang membutuhkan dapat terbantu.

Kepala Unit Donor Darah (UDD) PMI Tangerang Selatan, Suhara Manullang, mengatakan kegiatan donor darah dari 200'an pengemudi ojol sebagai rangkaian kegiatan menyambut hari donor darah internasional yang diperingati 14 Juni mendatang.

"Yang mana untuk palang merah indonesia itu, dengan satu slogan berikan darah mu, berikan plasma mu untuk sesama. Jadi itu slogannya. Nah, PMI Tangsel membuat satu rangkaian kegiatan. Salah satunya hari ini, dari komunitas gojek mengadakan donor darah kurang lebih 200 orang," katanya di lokasi.

Suhara mengatakan, tujuan kegiatan untuk melestarikan donor hingga ketersediaan plasma darah.
Terkait dengan pendonor yang merupakan pekerja ojek online, Suhara menuturkan bahwa donor darah tidak akan menganggu aktivitas mereka.

"Prinsip PMI itu kan dua, pendonornya tetap selamat, dan darah yang didonorkan terjamin kualitasnya. Jadi semua pendonor pasti kami periksa kesehatannya, jadi tidak langsung kami ambil darahnya. Kemudian setelah mendonor pun, kami pantau untuk diistirahatkan 10 hingga 15 menit, jadi tidak menganggu aktivitas mereka," tuturnya.

Terkait pendonor dari penyandang tuna rungu, Suhara mengatakan pihaknya tak kesulitan untuk berkomunikasi, sehingga semua berjalan dengan lancar. "Darah kan tidak ada kaitannya dengan tuna rungu," sambungnya.

Adapun stok darah di PMI Tangerang Selatan masih kategori aman. Suhara menjelaskan, hasil pendonor hari ini bahkan bisa memuat stok untuk 15 hari ke depan.

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved