Mukjizah Tuhan, Bayi 1 Tahun dan 5 Tahun Selamat dari Kecelakaan Pesawat Jatuh di Hutan Amazon

Dua di antara keempat anak yang jadi korban pesawat jatuh masih bayi, berusia satu tahun dan lima tahun, merayakan hari ulang tahun mereka di hutan.

Editor: Jefri Susetio
Istimewa
Ada empat orang anak bersaudara selamat dari kecelakaan pesawat pada Mei 2023 di hutan Amazon, mereka bertahan hidup dengan makan buah selama 40 hari di dalam hutan. 

"Berkat dia, nilai-nilainya, dan kepemimpinannya, tiga adiknya mampu bertahan dengan perhatiannya serta pengetahuannya tentang hutan," ujar Velasquez.

"Secara umum anak-anak tersebut berada dalam kondisi yang layak. Menurut laporan medis mereka berada lepas dari bahaya," katanya.

Dokter militer, Carlos Rincon, bilang keempat anak itu mengalami kekurangan nutrisi.

Tetapi bertahan hidup hanya dengan beberapa luka jaringan lunak, gigitan, dan memar kulit.

Sedangkan, paman keempat anak Fidencio Valencia mengatakan empat anak tersebut memakan tepung singkong yang berada di wilayah Amazon.

Setelah itu, keempat anak pun memakan biji-bijian.

Selanjutnya, anak-anak itu dibawa ke rumah sakit di Ibu Kota Kolombia, Bogota, di mana mereka diharapkan tinggal setidaknya selama dua minggu.

Baca juga: Tawa Kader PDI Perjuangan saat Dengar Ganjar Pranowo Pakai Bahasa Medan: Berasnya Diapakanlah Ya

Pesawat Cessna 206 yang ditumpangi anak-anak dan ibu mereka sedang terbang dari Araracuara, di Provinsi Amazonas, menuju San José del Guaviare, ketika pesawat tersebut mengeluarkan peringatan darurat karena kerusakan mesin.

Informasi awal dari otoritas penerbangan sipil menyatakan anak-anak itu berhasil lolos dari reruntuhan kapal, dan berjalan menuju hutan untuk mencari pertolongan, demikian dilaporkan kantor berita Reuters.

Pencarian besar-besaran dimulai pada awal Mei.

Tim penyelamat menemukan barang-barang yang ditinggalkan oleh anak-anak, termasuk botol minum anak, gunting, ikat rambut, dan tempat berlindung sementara.

Jejak telapak kaki kecil juga ditemukan, yang membuat tim penyelamat yakin mereka selamat dari kecelakaan.

Masyarakat adat bergabung dalam operasi pencarian.

Helikopter bahkan menyiarkan pesan suara dari nenek anak-anak itu yang direkam dalam bahasa Huitoto.

Sang nenek berpesan agar mereka berhenti berjalan agar lokasinya lebih mudah ditemukan.

 

Baca Berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

(*/TRIBUN-MEDAN.COM)

 

Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul 40 Hari Hidup Makan Tepung Singkong di Hutan Amazon, Begini Kondisi 4 Anak Korban Pesawat Jatuh

 

Sumber: Tribun Medan
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved