Azmi Abubakar, Orang Aceh Syiarkan Perjuangan Etnis Tionghoa untuk Indonesia
Bertahun-tahun, Azmi Abubakar mengumpulkan berbagai buku yang memuat informasi tentang kisah perjuangan Tionghoa untuk Indonesia.
Penulis: Rafzanjani Simanjorang | Editor: Jefri Susetio
TRIBUNTANGERANG.COM - Azmi Abubakar, pria berdarah Aceh mendirikan museum pustaka peranakan Tionghoa.
Bertahun-tahun, Azmi Abubakar mengumpulkan berbagai buku yang memuat informasi tentang kisah perjuangan Tionghoa untuk Indonesia.
Hampir saban hari, ia menyusun dan menata agar berbagai buku dan majalah tentang Tionghoa tersusun rapi di lemari dan etalase museum.
Baca juga: Orangtua Siswa SMP yang Diculik Minta Polres Tangsel Usut Dalang Kasus Penculikan Putranya
Pada ruangan 50 meter persegi itu, tidak sekadar memuat buku tetapi sejumlah foto jadul. Ia meletak sejumlah foto hitam putih di sela-sela lemari.
"Kolesinya lebih dari 35 ribu koleksi, sebagian besar buku di sini tidak boleh disentuh karena usianya udah tua," ujar Azmi saat berbincang dengan Wartakotalive.com/TribunTangerang.com belum lama ini.
Ia mengaku kendala terbesarnya adalah merawat berbagai buku yang berusia sudah puluhan tahun. Bahkan, tidak sedikit buku koleksinya merupakan barang terlarang.
Tidak hanya itu, ia juga menempel berbagai foto tokoh Tionghoa yang tersohor. Seperti tokoh Dr Sun Yat Sen. Ia mendapat foto tersebut dengan harga lumayan tinggi.
Dan, literatur di museum itu ia kumpulkan sejak dua puluh tahun lalu. Ada literatur yang dibeli dari koceknya sendiri dan sumbangan dari para pengunjung.
Akan tetapi, ia menolak pemberian uang dari tokoh dan pengusaha Tionghoa. Sebab, museum ini hadiah untuk warga Tionghoa yang sudah puluhan tahun tertekan.
"Buku-bukunya ada yang saya beli dengan harga yang lumayan dan pemberian dari pengunjung. Saya tolak semua orang Tionghoa yang beri uang," katanya.
Ia menceritakan tidak sedikit tokoh Tionghoa yang datang sekadar menawarkan bantuan uang. Tapi, ia tolak. Bahkan, ia juga menolak tawaran bantuan dari swasta maupun pemerintah.
"Bantuan justru akan melemahkan, ya kasih yang lain aja lah," ujarnya.
Alasan Mendirikan Museum
Tidak sedikit orang bertanya-tanya alasannya mendirikan museum Tionghoa. Apalagi, ia bukan Tionghoa.
Azmi Abubakar
Tionghoa
Museum Pustaka Peranakan Tionghoa
BSD
Tangerang Selatan
Orang Aceh Dirikan Museum Tionghoa
Museum Tionghoa
Tribuntangerang.com
| Orangtua Siswa SMP yang Diculik Minta Polres Tangsel Usut Dalang Kasus Penculikan Putranya |
|
|---|
| Wanita Penganti Baru Hilang Buat Geger Warga Rancabungur Bogor, Pamit Beli Ayam Geprek |
|
|---|
| Presiden Jokowi Hanya Tersenyum saat Ditanya Respon Buku SBY tentang Cawe-cawe Presiden 2024 |
|
|---|
| Profil Panda Nababan, Dari Wartawan Menuju Senayan, Politisi Senior PDI Perjuangan |
|
|---|
| Profil Panji Gumilang, Ponpes Al-Zaytun, Dulu Pedagang Beras Kini Jadi Perbincangan |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.