Efi Anggap JKN Sebagai Investasi Penting di Masa Depan

Kanefi Lim (28), salah satu peserta JKN di Kabupaten Tangerang, membagikan pengalamannya merasakan manfaat JKN

|
Editor: Ign Prayoga
Istimewa
Kanefi Lim, salah satu peserta JKN di Kabupaten Tangerang. 

TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG – Kesehatan merupakan aset yang berharga bagi setiap orang.

Kehadiran Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dianggap menjadi salah satu aset yang berharga bagi masyarakat kini.

Program JKN memastikan bahwa setiap warga negara memiliki akses yang setara dan terjangkau terhadap layanan kesehatan yang berkualitas. Hal ini yang disadari oleh Kanefi Lim (28) atau Efi sapaan akrabnya, salah satu peserta JKN di wilayah Kabupaten Tangerang.

"Saya sadar biaya kesehatan itu tidak murah. Apalagi saya punya pengalaman yang harus keluar masuk rumah sakit dengan biaya sendiri. Biaya yang tidak sedikit untuk saya keluarkan setiap kali ke rumah sakit," ungkap Efi di Kantor BPJS Kesehatan Cabang Tigaraksa, Senin (30/10/2023).

"Dengan kondisi tubuh saya dan juga anak yang rentan sakit tentunya pengeluaran biaya untuk pengobatan sangat terasa sekali. Jadi, Program JKN ini sangat penting khususnya bagi saya dan keluarga," imbuhnya.

Efi menjelaskan bahwa dirinya dan sang anak sangat rentan sakit. Sehingga seringkali keluar masuk rumah sakit untuk rawat jalan maupun rawat inap.

Saat itu, Efi belum memiliki jaminan kesehatan dan belum terdaftar menjadi peserta JKN. Pembiayaan pengobatannya menggunakan biaya pribadi.

Menyadari pengeluaran yang semakin besar, Efi menjatuhkan pilihannya kepada JKN sebagai jaminan kesehatannya. Ia juga menerima saran dari keluarga dan juga kerabat akan Program JKN.

"Saat itu saya belum terpikirkan pentingnya jaminan kesehatan. Setelah kondisi yang sering keluar masuk rumah sakit, di situ baru saya merasakan pengeluaran semakin membengkak," ujar Efi.

"Banyak dari kerabat memberikan saran untuk mendaftar JKN. Mereka pun juga sudah merasakan sendiri manfaat dari JKN," kata dia.

"Berbekal Kartu JKN, mereka tidak khawatir soal pembiayaannya. Setelah mendapatkan banyak informasi, saya putuskan untuk mendaftarkan diri menjadi peserta JKN,” ungkap Efi.

Efi juga menambahkan, sebelum kehadiran JKN, ia dan keluarga seringkali khawatir terkait pembiayaannya saat jatuh sakit.

Namun, sekarang dengan JKN ia mengetahui bahwa seluruh masyarakat memiliki akses yang setara terhadap layanan kesehatan.

Program JKN tidak memandang latar belakang ekonomi peserta, setiap masyarakat mendapatkan pengobatan yang dibutuhkan.

Ia melihat bahwa banyak masyarakat yang menggantungkan harapannya pada Program JKN.

"Memang kita tidak bisa memastikan kapan datangnya sakit. Namun, saya semakin merasakan kalau biaya kesehatan itu tidak murah. Dengan kondisi saya ini, sedikit demi sedikit tabungan kami terus terkuras," katanya.

"Adanya JKN sangat membantu meringankan beban keuangan kami. Sehingga, kami bisa fokus pada pemulihan kesehatan. Saya juga berupaya untuk menjaga kesehatan lebih baik," ujar Efi.

Kami mengupayakan untuk melakukan pencegahan dengan menjaga pola hidup sehat," tutur Efi.

Program JKN, mampu meringankan beban finansial bagi masyarakat khususnya masyarakat dengan tingkat ekonomi ke bawah. Selain itu, masyarakat semakin mudah mengakses layanan kesehatan.

Beragam inovasi yang dihadirkan oleh BPJS Kesehatan dapat menjawab kebutuhan masyarakat.

Efi juga berharap dengan adanya akses yang mudah ke perawatan kesehatan dapat memberikan kualitas hidup yang lebih baik. Masyarakat juga tidak khawatir akan masalah kesehatan yang tidak teratasi.

"Saya sangat bersyukur memiliki JKN. JKN menjadi investasi penting bagi saya dan juga ratusan juta masyarakat Indonesia. Ini bukan hanya tentang biaya, namun terkait akses yang setara, layanan kesehatan yang berkualitas dan memberikan kenyamanan bagi peserta JKN," ujar Efi.

"Tentunya saya dan seluruh masyarakat sangat mendukung Program JKN. Saya juga yakin bahwa Pemerintah akan berkomitmen menyediakan akses Kesehatan yang setara dan terjangkau bagi semua masyarakat Indonesia," kata Efi. 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved