Seorang Agen Bank Beri Tahu Kematiannya Lewat Video Call, Polisi Temukan Uang Palsu 11 Juta di TKP

TRIBUNTANGERANG.COM, LAMPUNG - Seorang agen bank di Lampung, SL (27), ditemukan tewas di dalam tokonya, Sabtu (20/1/2024) siang.

SL memberitahukan kematiannya kepada seorang kawan, KRS, melalui video call.

Diperkirakan, SL menghubungi KRS melalui video call dan kemudian meletakkan handphone di suatu tempat.

SL kemudian bergeser ke tali yang sudah dia persiapkan untuk mengakhiri hidupnya.

Saat KRS menerima panggilan video call tersebut, dia sangat terkejut karena melihat SL tergantung pada seutas tali.

KRS kemudian memberi tahu warga dan mereka mendatangi toko SL yang terletak di  Jalan Pulau Bacan, Kecamatan Way Halim, Bandar Lampung.

Namun SL tak terselamatkan. Warga kemudian melapor polisi dan kasus ini ditangani Polsek Sukarame

Kapolsek Sukarame Kompol Warsito menyatakan, korban diduga telah mempersiapkan tali dan handphone untuk mengabarkan kondisinya.

"Posisi kamera mengarah ke posisi korban yang lehernya terjerat tali," katanya.

SL merupakan pegawai di sebuah toko di Jalan Bacan. Toko tersebut juga menjalankan fungsi sebagai agen sebuah bank yang melayani transfer, pembayaran berbagai tagihan, dan yang lainnya.

 SL berasal dari Seputih Mataram, Lampung Timur. Dia bekerja di Bandar Lampung.

Kapolsek Sukarame Kompol Warsito menjelaskan, terjadi di gerai agen bank di Jalan Pulau Bacan, Kecamatan Way Halim, Sabtu (20/1/2024)

PUNG - Di Bandar Lampung, seorang pegawai gerai link bank ditemukan meninggal bunuh diri di dalam kios.

Kepolisian menemukan uang palsu sebanyak Rp 11,3 juta uang palsu di lokasi.

Disampaikan Kapolsek Sukarame Komisaris Polisi (Kompol) Warsito, peristiwa itu terjadi di gerai link bank yang berada di Jalan Pulau Bacan, Kecamatan Way Halim, Sabtu (20/1/2024) pagi.