Beredar Video Detik-detik Bus Shantika Terjun ke Samping Tol Pemalang, Pengamat: Seperti Disengaja
Baru-baru ini beredar cuplikan video dari kamera CCTV di lokasi kecelakaan bus New Shantikan di tol Pemalang, Minggu (21/1/2024).
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Beredar Video Detik-detik Bus Shantika Terjun ke Samping Tol Pemalang, Pengamat: Seperti Disengaja
Sebuah bus New Shantika jurusan Jakarta-Jepara mengalami kecelakaan tunggal di jalan tol Pemalang-Batang, Jawa Tengah, Minggu 21 Januari 2024.
Bus menerjang guard rail lalu terjun ke jalan aspal pada pemukiman penduduk di sisi jalan tol. Kecelakaan tunggal ini menewaskan dua penumpang bus New Shantika.
Salah satu korban selamat menyatakan, sesaat sebelum kecelakaan, sopir bus meminta maaf kepada para penumpang.
Seusai mengucapkan kalimat minta maaf, sopir bus banting setir ke kiri hingga bus terjun ke tersungkur ke lereng samping jalan tol.
Belum diketahui pasti, apa alasan sopir bus meminta maaf.
Hingga sepekan setelah peristiwa yang merenggut nyawa dua penumpang tersebut, polisi belum menjelaskan penyebab kecelakaan.
Baru-baru ini beredar cuplikan video dari kamera CCTV di lokasi kejadian.
Detik-detik bus terjun bebas terekam pada video yang beredar di media sosial, salah satunya yang diunggah oleh akun tiktok @rohmat.bekti.
Pada video tersebut, bus PO Shantika nomor polisi K 1736 CB melaju dari arah barat ke timur atau dari arah Jakarta ke Semarang.
Tiba-tiba bus oleng ke kiri dan menerabas pembatas jalan tol hingga terjun ke tepi permukiman warga.
Kecelakaan tersebut terjadi di di KM 320+800 Jalur A atau di wilayah Ampelgading, Kabupaten Pemalang, Jateng.
Ahmad Wildan, Senior Investigator Komite Nasional Kecelakaan Transportasi (KNKT) mengomentari cuplikan video kecelakaan bus New Shantika di Pemalang.
Menurutnya, gerakan bus tampak mencurigakan seperti sengaja untuk terjun dari jalan tol.
"Kok seperti sengaja menyeburkan diri ke jurang ya? kalau orang ngantuk bukan seperti itu gerakan kendaraannya," kata Wildan kepada Kompas.com, Minggu (29/1/2024).
Sayangnya, terkait apakah pihak KNKT saat ini sudah melakukan proses investigasi atau belum terkait kecelakaan tersebut, Wildan tidak memberikan jawaban.
Sebelumnya, Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Jateng, Kombes Pol. Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, sopir yang mengendarai bus nahas tersebut masih belum bisa dimintai keterangan cerita lebih lengkap, karena sedang dalam perawatan.
"Tim Traffic Accident Analysis (TAA) tadi ke TKP. Sopir belum bisa dimintai keterangan karena masih sakit atau perawatan," kata Satake kepada Kompas.com.

Sebelumnya diberitakan, seorang penumpang selamat memberikan kesaksian yang mengejutkan tentang kecelakaan bus New Shantika.
Noor Erna Rochmawati (29) menceritakan detik-detik kecelakaan bus di tol Pemalang-Batang tersebut.
Erna mengatakan, sopir bus sempat minta maaf kepada para penumpang.
"Sebelum bus terjun, sopir bus bilang, Pak Bu, saya minta maaf. Lalu, sopir banting setir ke kiri dan seketika bus terjun dari tol," kata Erna Rochmawati kepada Tribunjateng.com, Minggu (21/1/2024).
Erna mengaku duduk di bangku penumpang terdepan atau tepat di belakang kursi pengemudi.
Dia berpergian bersama suami dan anaknya yang berusia 15 bulan.
"Saya duduk di belakang sopir, kursi nomor 3 dan 4, bersama anak serta suami," ujarnya.
Beberapa saat sebelum kecelakaan, Erna memberikan ASI kepada bayinya.
"Saya menyusui adik (bayi) dengan kondisi setengah tidur. Habis itu saya kasihkan ke bapaknya. Setelah itu anak dan bapak tidur," ungkapnya.
Erna yang tidak tidur mendengar sopir bus meminta maaf kepada para penumpang. Sekian detik kemudian, bus telah mengarah ke lereng di sisi kiri jalan tol.
Erna terpental dari tempat duduk saat bus terjun dari tol. "Setelah itu saya sudah tidak sadar," katanya.
Erna tersadar ketika sudah diberi pertolongan. "Alhamdulillah saya, suami dan anak masih diberikan umur panjang," imbuhnya.
Keterangan Erna tersebut belum dapat diklarifikasi.
Benarkah sopir New Shantika sempat minta maaf kepada para penumpang? Apakah ada unsur kesengajaan pada insiden ini?
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto mengatakan, kecelakaan dialami bus New Shantika nopol K 1736 CB yang melaju dari barat ke timur.
Bus oleng ke kiri dan membentur pembatas jalan tol dan langsung terjun ke jalan aspal di perkampungan pinggir tol.
"Bus oleng ke kiri dan membentur guard rail kemudian terperosok di bawah underpass pedesaan," kata Satake.
Polisi menduga, kecelakaan terjadi karena pengemudi bus New Shantika nopol K 1736 CB kurang fokus.
Kecelakaan tersebut terjadi di wilayah Ampelgading, Kabupaten Pemalang, Jateng.
Dua penumpang bus tewas pada kecelakaan tersebut.
Kedua korban tewas diidentifikasi sebagai Sudarmono (42) dan Imam Syafi'i (46).
Sudarmono beralamat di Desa Margorejo, Kecamatan Dawe, Kabupaten Kudus.
Sedangkan Imam Syafi'i beralamat Desa Prawoto, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati.
Artikel ini telah tayang di Tribuntangerang.com Kecelakaan Bus New Shantika Disengaja?
Sempat Dirawat Pasca Lakalantas, Anggota Komisi VIII DPR Fraksi PKB Alamudin Dimyati Rois Meninggal |
![]() |
---|
Sopir dan Asisten Tewas, Anggota DPR Alamudin Dimyati Rois Luka Berat saat Mobilnya Tabrak Truk |
![]() |
---|
Kecelakaan di Tol Cipularang Kembali Berulang, Pakar Jelaskan Penyebabnya |
![]() |
---|
Cerita Korban Selamat Laka Maut Mobil Tv One di Tol Pemalang Hingga Sebabkan 3 Tewas |
![]() |
---|
Mobil Kapolres Boyolali Kecelakaan di Tol Pemalang Batang Jateng, Kedua Ajudan Dikabarkan Tewas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.