Berita Jakarta
Aksi Pelajar dan Mahasiswa Se-Jabodetabek Beri Dukungan Jelang Penetapan Hasil Pemilu
Massa aksi yang datang ini untuk memberikan dukungan terhadap KPU RI jelang penetapan hasil pemilu 2024.
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Gabungan mahasiswa se-Jabodetabek (AMJ) dan blok politik pelajar merdeka (BP2M) kembali mendatangi Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Jakarta Pusat, Rabu (20/3/2024).
Massa aksi yang datang ini untuk memberikan dukungan terhadap KPU RI jelang penetapan hasil pemilu 2024. Sedikitnya terdapat 2000 massa gabungan dari pelajar dan mahasiswa.
Aksi bertema "Bergerak Untuk Selamatkan Negeri Dari Perusak Demokrasi" itu digelar dengan melakukan long march dari halte Imam Bonjol ke kawasan gedung KPU RI.
Dalam aksi kali ini, para pelajar dan mahasiswa membawa tuntutan dukungan terhadap Presiden Jokowi.
Mereka menolak hak angket, tolak pemakzulan presiden, dukung KPU dan Bawaslu, lawan pemecah belah bangsa dan rakyat rukun Indonesia damai.
Baca juga: Aksi Demo Tuntut Pelengseran Jokowi Dipepet Massa Tandingan: Ban Bekas Dibakar, Suasana Jadi Panas
Ketum Blok Pelajar Politik Merdeka, Abdul Faqih (18) mengatakan, pihaknya mendukung penuh hasil keputusan KPU RI perihal hasil pemilu tahun 2024.
Pelajar yang tergabung dalam BP2M dan AMJ sangat setuju dengan apa yang diputuskan KPU RI dan Bawaslu nanti.
"Kami mendukung penegakan konstitusi dan menolak upaya pemakzulan terhadap presiden yang dapat mengganggu berjalannya demokrasi Indonesia. Menolak intimidasi terhadap KPU dan Bawaslu RI yang dilakukan oleh oknum manapun," kata Abdul Fakih kepada wartawan di depan kantor KPU RI.
Baca juga: Pelajar Hingga Mahasiswa Turun ke Jalan Demo Penolakan Hak Angket di Gedung DPR
Selain itu, pelajar dan mahasiswa meminta untuk tidak mendeligitimasi hasil pemilu, karena itu adalah suara rakyat Indonesia.
"Menolak segala bentuk upaya untuk memecah belah bangsa Indonesia," ujarnya.
Pelajar dan mahasiswa mengecam segala bentuk penyebaran berita bohong atau hoax yang dapat menggiring narasi negatif ditengah masyarakat.
"Memastikan dan menegaskan bahwa pemilu 2024 diperuntukkan bagi kesejahteraan masyarakat dan bukan untuk golongan atau perorangan yang ambisius," kata pelajar SMK asal Parung, Bogor itu.
Abdul Fakih menambahkan, kedatangannya dari Parung, Bogor, bersama rekan - rekannya merupakan panggilan dari hati nurani pelajar sebagai generasi penerus bangsa Indonesia ke depan.
"Kami datang dengan hati nurani tidak ada paksaan atau bayaran apapun. Kami dari blok pelajar politik merdeka tergerak dari hati nurani untuk bergerak menyampaikan pendapat," katanya.
Aksi ini juga diakhiri dengan kegiatan buka bersama oleh kalangan pelajar dan mahasiswa se-Jabodetabek di sepanjang Jalan Imam Bonjol, tepatnya di depan Kantor KPU, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat.
Jadwal Penutupan Sementara Gerbang Tol di Ruas Dalam Kota Mulai 24 September 2025, Cek Lokasinya! |
![]() |
---|
Miris, Bayi Baru Lahir di Cipete Utara Dibuang ke Selokan oleh Ibunya Sendiri, Begini Kronologinya |
![]() |
---|
Wali Kota Arifin Minta Dinas Tata Ruang Awasi Bangunan Bermasalah di Jakpus: Jangan Izin 2 Dibikin 5 |
![]() |
---|
Kakorlantas Tegaskan Sirene dan Strobo Tidak Boleh Digunakan Sembarangan |
![]() |
---|
DKI Perpanjang Rekayasa Lalu Lintas di TB Simatupang Sampai Oktober 2025 |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.