Dedi Mulyadi Pilih Tetap Menduda Meski Jadi Gubernur Jawa Barat
Hal berbeda ditunjukkan eks istrinya, Anne Ratna Mustika. Anne Ratna Mustika kerap pamer kemesraan dengan suaminya di lini media sosial pribadinya
Menjawab pertanyaan Arifin, pria yang akrab disapa Kang Dedi itu kembali melontarkan pertanyaan.
Menurutnya, apakah diharuskan seorang pemimpin, khususnya Gubenur Jawa Barat memiliki seorang istri.
"Emang sebuah keharusan jadi gubernur harus ada istrinya?" tanya Kang Dedi.
Sebab menurutnya, seorang pemimpin yang tidak memiliki pendamping akan lebih leluasa mengambil keputusan.
"Justru kalau menurut saya sendiri itu jauh lebih bebas," ujar Kang Dedi.
Memotong pembicaraan, Praktisi Komunikasi Politik, Ipang Wahid yang hadir satu meja menduga keputusan Kang Dedi untuk tidak menikah karena terinspirasi dari Pemenang Pilpres 2024, Prabowo Subianto.
Ketua Umum Partai Gerindra itu diketahui tidak menikah lagi sejak bercerai dengan Titiek Soeharto pada tahun 1998.
"Jangan-jangan mencontoh Pak Presiden Terpilih?" ujar Ipang.
Pertanyaan Ipang pun ditanggapi Kang Dedi dengan tawa.
Sembari tersenyum, Kang Dedi menyampaikan pria yang belum menikah atau dudu seperti dirinya seharusnya dapat lebih bebas.
Mulai dari mengambil keputusan ataupun menjaga kinerja tetap baik lantaran tidak dipengaruhi dengan suasana hati imbas konflik dalam rumah tangga.
"Sendiri itu kan harusnya lebih bebas, bisa ngambil keputusan. Eh nanti jangan sampai, misalnya kenapa gubernurnya kok kelihatannya kusem? 'lagi tengkar sama istri'," ungkap Kang Dedi sembari tertawa.
Selain kinerja, menjadi seorang duda seperti dirinya kini menjadi lebih bebas.
Katanya tak ada lagi yang mencemburui
"Pergi kemana-mana tidak ada yang mencemburui, kan udah nggak ada masalah," ujar Kang Dedi.
| Sejarah Bandara Kertajati yang Disebut AHY 'In The Middle of Nowhere', KDM Sebut Peuteuy Selong |
|
|---|
| Beredar KTP Warga Israel di Cianjur, Ini Penjelasan Resmi Disdukcapil dan Dedi Mulyadi |
|
|---|
| Purbaya dan Dedi Mulyadi Saling Sindir Soal Dana APBD di Bank: Tanya Aja ke Bank Sentral |
|
|---|
| Anggota DPRD Jawa Barat Zaini Shofari Kritik Gerakan Rereongan Sapoe Sarebu KDM karena Dipaksakan |
|
|---|
| Respons Dedi Mulyadi Usai Rencana KRL Sampai Karawang Batal |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/tangerang/foto/bank/originals/Dedi-Mulyadi-11-05.jpg)