Pilkada Jakarta
Kaesang Pangarep Tutup Buku di Pilkada Jakarta, Ray Rangkuti: Pilihan Rasionalnya di Jawa Tengah
Langkah Kaesang Pangarep di Pilkada DKI Jakarta kemungkinan kecil terjadi melihat elektabilitasnya sangat rendah dibandingkan dengan calon lain.
TRIBUNTANGERANG.COM, JAKARTA - Langkah Kaesang Pangarep di Pilkada DKI Jakarta kemungkinan kecil terjadi melihat elektabilitasnya sangat rendah dibandingkan dengan calon lain.
Pengamat politik Ray Rangkuti melihat jika Kaesang di Pilkada Jakarta bisa dikatakan telah tutup buku.
Kendati demikian, Kaesang masih punya peluang jika maju di Pilkada Jawa Tengah, dibandingkan di Jakarta.
"Kalau Kaesang di Jakarta itu sudah tutup buku. Pilihan rasionalnya Kaesang itu di Jawa Tengah," kata Ray, Minggu (21/7/2024).
Melihat hasil survei, jika Kaesang Pangerep dipaksakan maju di Pilkada Jakarta, akankah Parpol lain akan memberikan dukungan, mengingat elektabilitas Kaesang sangat rendah.
Baca juga: Respon Airlangga Hartarto Soal Elektabilitas Kaesang Kalah Jauh dengan Anies, Ahok dan Ridwan Kamil
Ray Rangkuti melihat jika Partai Golkar menjadi salah satu partai yang cukup siap menyodorkan kadernya Jusuf Hamka mendampi Kaesang di Pilkada Jakarta.
"Kalau Golkar sudah menyebut kadernya akan diusung. Jika Kaesang mau maju di Jakarta, Golkar siap. Tapi masalahnya kalau Golkar sendiri nggak cukup. Kurang porsinya butuh partai lain," terangnya.
"Sementara Gerindra sendiri sudah menyatakan mendorong Ridwan Kamil. Jadi menurut saya secara rill politik, rasional, objektif. Kaesang itu tutup buku di Jakarta," lanjutnya.
Litbang Kompas sebelumnya melakukan survei mengenai kekuatan politik di Pilgub Jakarta 2024. Hasilnya, elektabilitas Gubernur DKI Jakarta petajana Anies Baswedan masih berada di urutan pertama.
Anies memperoleh elektabilitas sebesar 29,8 persen. Namanya disusul oleh Eks Gubernur Jakarta, Basuki Tjahja Purnama atau Ahok 20 persen dan Eks Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil 8,5 persen.
Baca juga: Kaesang cuma Dipilih 9,8 Persen Responden bila Maju Pilkada Jakarta Versi Survei Litbang Kompas
Sementara itu, ada nama lain seperti Menteri BUMN Erick Thohir 2,3 persen, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani 1,3 persen, Eks Panglima TNI Andika Perkasa 1 persen, dan Ketum PSI Kaesang Pangarep 1,0 persen.
Kemudian, ada Plt Gubernur Jakarta Heru Budi Hartono 1,0 persen, Mensos RI Tri Rismaharini 1,0 dan lainnya 4,3 persen. Sementara itu, responden yang menjawab tidak tahu atau tidak jawab 30,0 persen.
Survei ini dilakukan pada 15-20 Juni 2024. Responden sebanyak 400 orang dipilih secara acak menggunakan metode pencupilkan sistematis bertingkat di Jakarta.
Adapun margin of error survei dari survei ini sebesar 4,9 persen dan tingkat kepercayaan survei sebesar 95 persen.
Laporan Wartawan Tribunnews.com Rahmat W Nugraha
Menang di Pilkada Jakarta, Pramono: Terima Kasih RK-Suswono dan Dharma-Kun Bikin Pilkada Damai |
![]() |
---|
Sudah Berusaha Pikat Warga Jakarta tetapi Tidak Dipilih, Ridwan Kamil Lapang Dada Terima Kekalahan |
![]() |
---|
Blak-blakan, Ridwan Kamil Akhirnya Beberkan Alasan Batal Gugat Hasil Pilkada Jakarta ke MK |
![]() |
---|
Ridwan Kamil Akhirnya Legowo Soal Hasil Pilkada Jakarta, Kini Ucapkan Selamat untuk Pramono-Rano |
![]() |
---|
KPU Tetapkan Pram-Rano Jadi Gubernur dan Wakil Gubernur Jakarta 3 Hari setelah Terima BRPK dari MK |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.