Berita Viral

Masinis Gadungan Kicep Ditangkap Polisi Usai Tampil di Podcast Cerita Pengalaman Horor

Seorang pria bernama Andi Arsyad diciduk polisi setelah tampil di sebuah podcast menceritakan pengalaman kisah horornya.

Editor: Joko Supriyanto
istimewaa
Andi Arsyad ternyata seorang masinis gadungan, hal ini terungkap setelah dirinya diciduk oleh polisi sekaligus beberapa anggota PT KAI. 

TRIBUNTANGERANG.COM - Seorang pria bernama Andi Arsyad diciduk polisi setelah tampil di sebuah podcast menceritakan pengalaman kisah horornya.

Saat tampil di podcast itu, Andi Arsyad mengaku berprofesi sebagai masinis, sayangnya saat dirinya tampil di padcast justru membongkar sosok sebenarnya.

Andi Arsyad ternyata seorang masinis gadungan, hal ini terungkap setelah dirinya diciduk oleh polisi sekaligus beberapa anggota PT KAI.

Kisah Andi Arsyad yang ditangkap karena mengaku sebagai masisnis ini pun viral di media sosial hingga memancing beragam tanggapan netizen.

Tak hanya menipu sebagai masisnis gadungan, ternyata pengalaman horor yang diceritakan dalam podcast tersebut ternyata hanya cerita fiktif belaka.

Dalam podcast itu. pelaku inisial Andi Arsyad itu ngaku sebagai asisten masinis keret api hingga pernah membawa kereta dan menabrak dua orang.

Parahnya lagi dalam podcast horor itu, dia juga ngaku kerap dibuntuti hantu kakek-kakek, anak kecil, kepala buntung hingga kuntilanak.

Dikutip unggahan yang dibagikan akun X @zoelfick, Andi Arsyad ditangkap oleh pihak KAI dan polisi.

Dalam foto itu, Andi Arsyad nampak mengenakan kemeja lengan pendek warna navy berlogo KAI.

"Terlalu nekat mengaku dirinya masinis dan datang ke salah satu podcast

Sementara, kereta api itu terkenal punya basis penggemar hampir di setiap pelosok.

"Jadinya, ia akhirnya terciduk oleh polisi dan pegawai anak usaha KAI asli.," tulis akun @zoelfick pada Senin (7/10/2024).

KAI Beri Respon

PT Kereta Api Indonesia (Persero) buka suara terkait oknum yang mengaku sebagai masinis gadungan dan menjadi narasumber dalam salah satu podcast horor di YouTube dan Instagram, Senin (7/10/2024).

Plh Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Tohari mengatakan, pihaknya telah melaporkan kejadian tersebut kepada Polda Metro Jaya untuk segera dilakukan proses hukum.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved