Klarifikasi Manajemen Soal Isu SPBU Shell Bakal Hengkang dari Indonesia Dalam Waktu Dekat
Kabar mengenai nasib Shell yang disebut bakal hengkang dari Indonesia dalam waktu dekat ternyata tidak benar atau hoaks.
Apabila melihat ke belakang, lanjut Moshe, pertimbangan perusahaan migas untuk berbisnis di sektor hilir seperti SPBU, awalnya ingin menjual produk BBM yang berkualitas daripada Pertamina.
Namun seiring berjalannya waktu, Pertamina terus meningkatkan kualitas produk BBM yang dijualnya. Sehingga kompetisi bisnis di Tanah Air berimbang.
Mulai dari kadar oktan RON 95 bahkan saat ini tengah mempersiapkan BBM yang lebih ramah lingkungan, yang dicampur dengan minyak nabati.
Jadi ya dulu mungkin pemain-pemain lain di luar melihat ada peluang. Kenapa? Karena ada nilai tambah yang mereka bisa tawarkan lah, dari sisi kualitas BBM-nya performance-nya dibandingkan produk Pertamina," ungkap Moshe.
"Sekarang, ya saya selalu bilang, Pertamina sekarang sudah semakin baik ke depannya. Mereka bisa tawarkan lebih," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Bambang Ismoyo)
Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Stok BBM di SPBU Shell Cikupa Masih Kosong, Konsumen Terpaksa Beralih ke Pertamina |
![]() |
---|
Daftar Harga BBM Pertamina, Shell dan BP di Jakarta-Banten Berlaku 5 September 2025 |
![]() |
---|
Stok BBM Kosong di SPBU Shell Serpong, Belum Ada Kepastian Waktu Pengisian |
![]() |
---|
Isi BBM Rp13.000 Lebih Untung daripada Rp10.000? Kok Bisa, Begini Penjelasannya |
![]() |
---|
Alamak, Minta Pertalite Diisi Solar, Puluhan Sepeda Motor Mogok Bareng di SPBU Kembangan Jakbar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.