Tak Cukup 1, Dedi Mulyadi Pecat 133 Kepala Sekolah di Jawa Barat karena Mengizinkan Study Tour

Para kepala sekolah itu berasal dari 111 SMA dan 22 SMK. Seluruh kepada sekolah tersebut disebut telah melanggar Surat Edaran Gubernur tentang study

|
Editor: Joseph Wesly
Dok Pribadi
PECAT 133 KEPSEK- Gubernur Jawa Bara Dedi Mulyadi sebelum dilantik di Istana Kepresidenan, Kamis (202/2/025). Terbaru, Dedi Mulyadi memecat sang 133 kepala sekolah karena mengizinkan study tour. (Dok Pribadi) 

Tak perlu pergantian hari, Dedi bahkan memecat Siti Faizah hanya dalam waktu hitungan jam.

Dedi Mulyadi merasa kecewa terhadap Siti Faizah karena masih nekat melanggar aturan yang sudah dibuatnya.

Diketahui sebelum dilantik jadi Gubernur Jawa Barat, mantan bupati tersebut sudah mewanti-wanti kepala sekolah dan guru agar tidak menggelar study tour.

Alasan utama kebijakan tersebut dikeluarkan karena adanya keluhan orang tua murid yang keberatan dengan dana yang harus dikeluarkan.

Pasalnya biaya study tour yang mahal membuat orang tua siswa merasa kewalahan untuk membayar biaya tersebut.

Dedi pun mengeluarkan kebijakn tersebut setelah terpilih menjadi Gubernur Jawa Barat.

Namun ternyata larangan tersebut dilanggar oleh Kepsek SMA 6 Depok, Siti Faizah.

Lantas, seperti apa sosok Siti Faizah?

Dilansir dari Tribunnews, Siti Faizah merupakan lulusan Magister Pendidikan.

Ia telah menduduki posisi sebagai Kepala SMAN 6 Depok sejak pertengahan tahun 2022.

Sebelum menempati jabatannya kini, Siti Faizah pernah menjabat sebagai Kepala SMAN 2 Depok dan SMAN 10 Depok.

Berdasarkan Nomor Induk Pegawai (NIP) yang beredar, Siti Faizah diangkat menjadi PNS pada Januari 1992.

Artinya, Siti Faizah 33 tahun menjadi seorang abdi negara.

Sebagai kepala sekolah, Siti Faizah kerap muncul di sejumlah kegiatan. Terutama di SMAN 6 Depok.

Misalnya, saat Workshop Peningkatan Kompetensi Guru Tahun Ajaran 2024/2025 dan HEXA Campus Exhibition & Job Fair 2024.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved