Hotman Paris Hutapea Sakit Abses Hati, Razman Arif Nasution Kirim Pesan Menyentuh

Keduanya dikenal kerap berlawanan namun Razman yang kini sudah tidak bisa beracara sebagai advokat menyampaikan pesan menyentuh

|
Editor: Joseph Wesly
KOMPAS.com/MELVINA TIONARDUS
RAZMAN DOAKAN HOTMAN: Pengacara Razman Arif Nasution dan Firdaus Oiwobo. Razman meminta Hotman beristirahat dan fokus penyembuhan. (KOMPAS.com/MELVINA TIONARDUS) 

Hotman menjelaskan bahwa setelah ditangani oleh lima dokter spesialis di Rumah Sakit Mount Elizabeth Novena, ia didiagnosis mengalami abses hati.

“Berita bagus dari lima dokter spesialis RS Mount Elizabeth Novena: penyebab infeksi karena ada nanah di hati (lever), yang bakterinya masuk ke darah sehingga menyebabkan infeksi darah!” tulis Hotman.

Ia juga memastikan bahwa penyakit yang dideritanya bukan disebabkan oleh gigitan berang-berang peliharaannya.

Kini, Hotman masih menunggu hasil pemeriksaan lanjutan terkait kondisinya.

Tarif Kamar Per Malam Rp 195 Juta

Pengacara kondang Hotman Paris kini dirawat di rumah sakit Mount Elizabeth Hospital.

Rumah sakit yang dikenal premium tersebut mematok harga mahal untuk layanannya. Hotman mengatakan harus merogoh kocek Rp 195 juta per malam.

Hotman memang tengah sakit. Berawal dari digigit berang-berang, Kondisi kesehatan Hotman menurun dan harus dirawat di rumah sakit.

Hotman bahkan harus dipapah saat menjadi saksi untuk terdakwa Razman Paris Nasution.

Setelah mendapatkan perawatan awal, Hotman memilih terbang ke Singapura untuk berobat.

Dia mengatakan dirinya akan dirawat oleh 5 dokter profesional di bidangnya di negara Singa tersebut.

Hotman memilih dirawat di Mount Elizabeth Hospital karena fasilitas yang dipatkan pasien.

Salah satu fasilitas yang ditawarkan adalah pasien penthouse mendapat pelayanan mobil limosin.

Hotman Paris mengatakan, harga Rp 195 juta setara dengan dia bekerja di Jakarta seharian. 

"Satu kamar penthouse di Mount Elizabeth Singapur satu malam, bekerja selama 18 jam sehari kerja saya di Jakarta habis di sini semalam nginap 16.000 dolar Singapura," jelasnya.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved