Uji Coba 2 Hari, Sistem Satu Arah Bikin Jalan Cirendeu Tangsel Mulai Lancar
Uji coba sistem satu arah yang diterapkan selama dua hari terakhir di Jalan Perintis dan Jalan Cabe 2, Tangerang Selatan, membuahkan hasil positif.
Penulis: Ikhwana Mutuah Mico | Editor: Joko Supriyanto
Laporan Wartawan TribunTangerang.com, Ikhwana Mutuah Mico
TRIBUNTANGERANG.COM, CIPUTAT - Uji coba sistem satu arah yang diterapkan selama dua hari terakhir di Jalan Perintis dan Jalan Cabe 2, Kota Tangerang Selatan, membuahkan hasil positif.
Sebelum rekayasa dilakukan, kawasan tersebut-khususnya Jalan Raya Cirendeu di Kecamatan Ciputat Timur-kerap menjadi titik kemacetan parah saat jam sibuk.
Namun, sejak diberlakukan, antrean kendaraan menurun drastis dan kondisi lalu lintas semakin lancar.
Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Tangerang Selatan memastikan akan melanjutkan penerapan sistem satu arah tersebut.
“Dilanjutkan. Hasil uji coba kondisi lalu lintas makin membaik,” kata Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Tangsel, Martha Lena, saat dihubungi, Rabu (23/4/2025).
Rekayasa lalu lintas ini diberlakukan untuk mengurai kemacetan yang selama ini kerap terjadi, khususnya di Jalan Raya Cirendeu, Kecamatan Ciputat Timur, yang menjadi langganan padat kendaraan setiap pagi dan sore hari.
Menurut Martha, hasil uji coba menunjukkan penurunan signifikan pada panjang antrean kendaraan. Di Jalan Cabe Raya arah Cirendeu, misalnya, antrean kendaraan yang sebelumnya mencapai 1,5 kilometer kini hanya tersisa di bawah 300 meter. Sementara arah ke Pamulang turun dari 453 meter menjadi 231 meter.
"Panjang antrian untuk Jalan Purnawarman awal di atas 500 meter menjadi di bawah 200 meter," jelasnya.
Penurunan drastis juga terjadi di Jalan Cabe 2 dan Jalan Perintis, masing-masing dari 50 meter dan 35 meter menjadi nol meter alias tanpa antrean.
Martha juga menyebut adanya penurunan konflik lalu lintas di titik perpotongan jalan hingga 50 persen.
Ia menambahkan, rekayasa ini tidak hanya mempercepat arus kendaraan, tapi juga meningkatkan kenyamanan pengguna jalan.
Sistem satu arah ini diberlakukan di wilayah perbatasan antara Kecamatan Pamulang dan Ciputat Timur yang menjadi penghubung menuju Jakarta dan Depok, dua kota dengan intensitas lalu lintas tinggi.
Dengan hasil yang positif, Dishub Tangsel akan melanjutkan dan memantau sistem ini secara berkala. (m30)
Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini
Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News
Jadwal SIM Keliling di Tangerang Selatan Sabtu 9 Agustus 2025, Ada 2 Lokasi Simak Syaratnya |
![]() |
---|
Pemobil yang Viral Ngaku Aparat dan Bawa Pistol di Tangsel Ternyata Jaksa, Kejagung Minta Maaf |
![]() |
---|
Balita Tewas di Ciputat Ternyata Dihabisi Orang Tua, Keduanya Ditetapkan Sebagai Tersangka |
![]() |
---|
Jadwal SIM Keliling di Tangerang Selatan Jumat 8 Agustus 2025, Ada 2 Lokasi Simak Syaratnya |
![]() |
---|
Jadwal SIM Keliling di Tangerang Selatan Kamis 7 Agustus 2025, Ada 2 Lokasi Simak Syaratnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.