Bantuan Subsidi Upah

Status Verifikasi dan Validasi Jadi Momok Dapatkan Bantuan Subsidi Upah, Ini 6 Tips Mengatasinya

Bantuan Subsidi Upah (BSU) BPJS Ketenagakerjaan 2025 diberikan untuk membantu pekerja yang memiliki upah kecil

Editor: Joseph Wesly
pexels
VERIFIKASI DAN VALIDASI- Ilustrasi uang BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025. Berikut 6 tips mengatasi Status Verifikasi dan Validasi. (pexels) 

TRIBUN TANGERANG.COM- Pemerintah menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) BPJS Ketenagakerjaan 2025.

Bantuan Subsidi Upah (BSU) BPJS Ketenagakerjaan 2025 diberikan untuk membantu pekerja yang memiliki upah kecil.

BSU diharapkan bisa meringankan beban pekerja yang memiliki gaji di bawah Rp 3,5 juta.

Kabar terbaru, saldo BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025 sudah masuk ke rekening.

Namun ternyata ada juga pekerja yang berhak namun belum mendapatkannya.

Mereka biasanya 'terjebak' dalam proses di tahapan 'Data dalam Proses Verifikasi dan Validasi'.

Proses tersebut cukup memakan waktu tunggu yang lama bahwa berkesan tidak ada kemajuan.

Padahal dirasa semua kriteria sudah dipenuhi.

Namun jangan khawatir, berikut 6 tip untuk mengatasi status verifikasi dan validasi.

1.Cari Bantuan Jika Status Tidak Bergerak

Jika status verifikasi tidak berubah selama lebih dari 1 minggu hingga 1 bulan, jangan ragu untuk mengambil langkah lanjutan:

Baca juga: 6 Tip Saldo BSU BPJS Ketenagakerjaan 2025 Masuk Rekening, Bebas Status Verifikasi dan Validasi

Hubungi Call Center BPJS Ketenagakerjaan di 175

Konsultasikan masalah Anda ke bagian HRD perusahaan tempat bekerja

Kunjungi langsung kantor BPJS Ketenagakerjaan terdekat agar mendapat penjelasan langsung

2. Gunakan Waktu Akses yang Tepat

Bila situs bsu.kemnaker.go.id sulit diakses, cobalah membuka pada jam-jam sepi seperti malam hari atau dini hari.

Tips tambahan:

Gunakan browser atau perangkat berbeda

Pastikan koneksi internet stabil

Langkah ini sering membantu ketika website mengalami lonjakan pengunjung.

3. Pantau Status Secara Berkala

Jangan lupa untuk rutin memantau perkembangan status pencairan BSU melalui kanal resmi berikut:

Website: bsu.bpjsketenagakerjaan.go.id

Aplikasi: Jamsostek Mobile (JMO)

Dengan memantau secara rutin, Anda bisa segera mengetahui perubahan status atau kendala yang muncul.

4. Pahami Alasan Verifikasi Belum Lolos

Status "Data dalam Proses Verifikasi dan Validasi" bukan berarti Anda gagal menerima BSU.

Menurut Deputi Komunikasi BPJS Ketenagakerjaan, Oni Marbun, status ini menunjukkan bahwa sistem sedang:

Memeriksa keaktifan kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan

Mencocokkan data gaji dengan kriteria BSU

Memverifikasi kesesuaian data rekening dan identitas

Proses ini dilakukan berdasarkan Permenaker No. 5 Tahun 2025, dan butuh waktu untuk diselesaikan.

5. Bersabar dengan Proses

Perlu diingat bahwa verifikasi tidak instan. Umumnya memakan waktu antara:

Beberapa hari hingga 1–3 minggu kerja

Lama tidaknya proses tergantung pada:

Banyaknya data yang harus diverifikasi

Kecepatan sistem lembaga terkait dalam memproses

6. Pastikan Data Anda Sudah Benar

Salah satu penyebab utama keterlambatan pencairan adalah kesalahan data. Pastikan:

Anda menggunakan rekening bank Himbara (BNI, BRI, Mandiri, BTN) atau BSI yang masih aktif

Nama di rekening sesuai dengan NIK

Data pribadi Anda akurat, termasuk:

NIK

Tanggal lahir

Nama ibu kandung

Alamat email dan nomor HP yang aktif

Kesalahan kecil bisa membuat proses tertunda atau gagal lolos verifikasi.

Dengan mengikuti panduan ini, Anda akan lebih siap dan sigap menghadapi proses pencairan BSU.
Ingat: Status "verifikasi" bukan berarti gagal, tapi sistem sedang memproses.

Terus pantau, pastikan data benar, dan jangan ragu cari bantuan jika perlu.

Dapatkan Informasi lain dari Tribuntangerang.com via saluran Whatsapp di sini

Baca berita TribunTangerang.com lainnya di Google News

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved