Jelang Diresmikan, Pemkot Tangerang Gencarkan Pemindahan Pedagang ke Gedung Baru Pasar Anyar
Pemerintah Kota Tangerang terus mengajak ratusan pedagang agar menempati kios-kios baru di gedung baru Pasar Anyar yang telah selesai direvitalisasi.
Penulis: Gilbert Sem Sandro | Editor: Joko Supriyanto
Laporan Wartawan,
TRIBUNTANGERANG.COM, Gilbert Sem Sandro
TRIBUNTANGERANG.COM, TANGERANG - Pemerintah Kota Tangerang terus mengajak ratusan pedagang agar menempati kios-kios baru di gedung baru Pasar Anyar yang telah selesai direvitalisasi oleh Kementerian PUPR RI.
Pasalnya bangunan baru Pasar Anyar tersebut direncanakan hendak diresmikan oleh Presiden RI Prabowo Subianto pada Minggu (29/6/2025) akhir pekan ini.
"Masyarakat sudah rindu untuk kembali meramaikan Pasar Anyar, yang selama ini menjadi ikon kebanggaan Kota Tangerang, makaa dari itu mari bersama kita hidupkan kembali pasar ini," ujar Maryono kepada awak media, Senin (23/6/2025).
Lebih lanjut ia menjelaskan, sejumlah pedagang mulai menempati dan merenovasi kios-kios mereka sedemikian rupa menyesuaikan jenis komoditi yang dijajakan kepada masyarakat.
Oleh karenanya para pedagang yang belum berpindah diimbau untuk segera menempati kios barunya sesuai dengan ketentuan dari pihak PD Pasar Kota Tangerang.
Terlebih pasar yang merupakan ikon Kota Tangerang tersebut, kini tampil lebih nyaman dan representatif, serta dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern dan memadai untuk pengunjungnya.
"Kami ingin masyarakat dan pedagang dapat menjalankan aktivitas jual beli dengan tetap menjaga kenyamanan dan tidak melupakan kewajiban ibadah," tuturnya.
"Alhamdulillah kondisi Pasar Anyar yang baru ini sangat bersih, nyaman, dan representatif sebab di dalamnya tersedia taman, toilet yang bersih, kantin untuk para pedagang beristirahat, serta tempat ibadah yang layak," paparnya.
Selain itu Pemkot Tangerang juga telah mengintruksikan kepada personel gabungan yang terdiri dari Satpol PP, Dinas Pekerjaan Umum, Dinas Lingkungan Hidup, BPBD, tenaga kesehatan, serta jajaran TNI dan Polri guna membantu proses relokasi pedagang yang masih berada di sekitar kawasan pasar.
Maryono memastikan, pihaknya akan terus berkolaborasi melalui personel gabungan untuk memastikan seluruh kios segera terisi dan berfungsi optimal.
"Kami berharap upaya ini bisa mempercepat terwujudnya wajah baru Pasar Anyar sebagai pasar modern dan bukan hanya menjadi pusat perputaran ekonomi, tetapi juga destinasi wisata yang ikonik di Kota Tangerang," ungkapnya.
Puluhan petugas gabungan pun turut serta diminta memberi pengarahan kepada Pedagang Kaki Lima (PKL) agar tidak lagi berjualan di sekitar area Pasar Anyar.
Pasalnya saat dilakukan revitalisasi, seluruh pedagang yang sebelumnya berjualan di Pasar Anyar direlokasi ke sejumlah tempat seperti Pasar Mambo dan Pasar Anyar Selatan.
Tempat-tempat tersebut dihadirkan sebagai solusi bagi para pedagang berjualan sementara waktu lantaran lapak mereka telah dibongkar untuk dibangun gedung Pasar Anyar yang baru.
Hingga September 2025, Pemkot Tangerang Bedah 785 Rumah Warga yang Tidak Layak Huni |
![]() |
---|
66 Kasus Campak Muncul Sejak Awal Tahun 2025, Pemkot Tangerang Gelar Penyelidikan Epidemiologi |
![]() |
---|
Gedung Pemkot Tangerang Dikawal Ojol dan Ormas saat Demo Berujung Perusakan Fasilitas Umum Marak |
![]() |
---|
Komitmen Atasi Banjir, Pemkot Tangerang Kantongi Peta Pembebasan Lahan Daerah Aliran Sungai |
![]() |
---|
Perkenalkan Potensi Kota Tangerang, Pemkot Tangerang Sambangi InJourney Airports |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.